Selasa 09 Feb 2016 15:59 WIB

Temuan Fosil Dinosaurus 200 Juta Tahun Ini Bisa Beri Petunjuk Evolusi

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Dwi Murdaningsih
Dracoraptor danigani
Foto: Reuters
Dracoraptor danigani

REPUBLIKA.CO.ID, Penemuan fosil Dracoraptor danigani, dinosaurus yang berusia 200 juta tahun di Pantai Welsh, Wales dua tahun lalu memberikan sebuah petunjuk penting dalam perubahan evolusioner dari periode Triassic ke periode Jurassic awal.

Menurut para ahli Paleontologi, sisa jejak Dracoraptor tersebut merupakan yang terbaik di antara dinosaurus Jurassic  yang pernah diawetkan dan bisa dibilang spesimen yang paling lengkap dalam periodenya.

Penemuan ini pun bisa memberikan petunjuk akhir periode Triassic, di mana pada periode tersebut terjadi kepunahan yang menyapu setengah makhluk di dunia. Penemuan fosil ini juga bisa menyusun kembali cerita dominasi dinosaurus seperti T.Rex.

"Begitu banyak banyak celah dalam evolusi periode ini dan perbandingan anatomi membantu kita memahami bagaimana dinosaurus ini pindah, apa yang mereka makan, bagaimana mereka hidup," kata kurator Paleontologi di Museum Nasional Wales, Cindy Howells dilansir dari Reuters, Selasa (9/2).

Ia menjelaskan, Dracoraptor memiliki panjang sekitar dua meter dari kepala ke ekor. Kemungkinan Dracoraptor yang ditemukan ini masih usia remaja dilihat dari lengan pendek dan tangan yang besar. "Ia pasti sangat lincah, memakan daging makhluk dengan giginya yang tajam, cakarnya juga tajam," kata Howells.

Bahkan, sambung Howells, Dracaptor ini dapat bergerak sangat cepat saat memburu mangsanya. Namun, ia masih belum mengetahui apa yang dimakan oleh Dracaptor. "Mungkin reptil kecil, mamalia kecil, dan dinosaurus mungkin lain juga," ucapnya.

Menurut para ahli Dracoraptor menawarkan petunjuk untuk diversifikasi dinosaurus ke berbagai spesies di pertengahan periode Jurassic awal, beberapa di antaranya adalah nenek moyang burung. Saat ini, fosil Dracoraptor yang berusia 200 juta tahun itu dipajang di Museum Nasional Wales.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement