REPUBLIKA.CO.ID,PONTIANAK -- Indosat Ooredoo, Senin, meluncurkan layanan internet 4G-LTE berkecepatan tinggi di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, kata Presiden Direktur dan Ceo Indosat Ooredoo, Alexander Rusli.
"Hari ini kami meluncurkan layanan internet 4Gplus, sehingga para pelanggan baik personel ataupun pelanggan personal maupun bisnis dapat menikmati pengalaman data yang lebih cepat dengan kecepatan download mencapai 115 Mps, sesuai dengan uji independen," kata Alexander Rusli di Pontianak.
Ia menjelaskan, saat ini layanan 4Gplus Indosat Ooredoo telah tersedia di 21 kota di seluruh Indonesia, dan segera disusul oleh 14 kota lainnya sampai akhir 2015.
"Pada saat diluncurkan ada sekitar 40 juta orang di Indonesia sudah dapat menikmati layanan 4Gplus ini, dan Indosat Ooredoo berkomitmen untuk menjangkau lima juta orang lagi setiap bulannya selama tahun 2016," ungkapnya.
Ia menambahkan, kelebihan layanan 4Gplus Indosat Ooredoo tidak hanya berkecepatan tinggi dan badwidth besar, namun seiring dengan perkembangan dunia digital di masyarakat.
"Kami ingin menjawab keluhan dan kekhawatiran para pelanggan serta membantu mereka untuk menikmati dan memperoleh yang terbaik dari apa yang kami tawarkan. Sehingga pelanggan kami dapat memanfaatkan untuk membantu mereka dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.
Rusli menyatakan, peluncuran 4Gplus tersebut melengkapi ekspansi jaringan gerai yang belum lama ini dilakukan oleh perusahaan, sehingga memudahkan pelanggan untuk berinteraksi langsung dengan Indosat Ooredoo dimanapun mereka berada.
Selain itu, pelanggan juga akan menikmati kuota data gratis sampai dengan 10GB yang dapat digunakan di jaringan 4G, dan pelanggan dapat menikmati berbagai paket pilihan konten digital, seperti film-film terlaris, live video streaming, dan penyimpanan data.
Dalam kesempatan itu, Rusli menyatakan, bagi pelanggan Indosat Ooredoo yang belum memiliki kartu 4G USIM, dapat menukarkan sim card lama mereka dengan 4Gplus USIM secara gratis di gerai-gerai Indosat Ooredoo terdekat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika