REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Layanan pinjaman dana tunai berbasis online, UangTeman.com mengaku tidak mentolerir peminjam yang menunggak pengembalian. Peminjam pun rentan diblacklist atau dimasukan buku hitam dari data UangTeman.
"Kalau menunggak, kami tidak ada validasi data lagi dan sudah diblacklist. Tapi kami melihat dulu kenapa mereka menunggak pinjaman mereka," papar CEO UangTeman Aidil Zulkifli di Jakarta (9/7).
Dia menambahkan, UangTeman akan mengecek terlebih dahulu alasan peminjam yang menunggak lewat cara persuasif. "Kami akan hubungi lewat telepon terlebih dahulu atau datang ke rumahnya," jelasnya.
Setelah dicek dan melihat alasan peminjam menunggak lantaran ada sesuatu yang tidak bisa dikompromi, maka peminjam akan ditinjau ulang. Tetapi jika alasan tidak logis akan diblacklist dan tidak diperbolehkan meminjam lagi ke UangTeman.
Meski begitu, UangTeman akan memberikan reward kepada peminjam yang membayar tepat waktu berupa penurunan bunga secara bertahap.