Senin 15 Jun 2015 20:48 WIB

Ini Rahasia Sharp Rajai Pasar Elektronik Indonesia

Rep: c88/ Red: Dwi Murdaningsih
Produk SHARP Cocoro Eye TV
Foto: seid
Produk SHARP Cocoro Eye TV

REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Kemampuan memproduksi produk elektronik di dalam negeri menjadi salah satu kunci sukses PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) merajai pasar dalam negeri. Dengan memiliki pabrik di Indonesia, SEID dapat menghasilkan produk yang disesuaikan dengan selera masyarakat Indonesia.

Product Planning General Manager SEID  Herdiana Anita Pisceria mengungkapkan dengan memiliki pabrik di Indonesia, Sharp mengostumisasi produknya sesuai selera konsumen tanah air. Dengan demikian Sharp terus mencatatkan diri sebagai produsen elektronik dengan pangsa pasar terbesar Indonesia.

Herdiana mencontohkan, Sharp Indonesia memproduksi dua desain lemari es. Untuk kebutuhan impor, SEID mendesain lemari es berbalut warna silver atau hitam polos. Sedangkan untuk memenuhi permintaan domestik, pabrikan asal negeri sakura itu lemari es dengan desain warna warni dan bermotif bunga. "Selera masyarakat Indonesia tidak bisa disamakan dengan kebutuhan luar negeri," kata Herdiana dalam acara Sharp Dealer Convention 2015 di Nusa Dua, Bali baru-baru ini.

Hal yang sama diterapkan pada produksi mesin cuci. Sharp Indonesia hingga saat ini masih setia memproduksi mesin cuci dua tabung di tengah melambungnya pamor mesin cuci satu tabung. Herdiana menjelaskan masyarakat Indonesia masih menyukai mesin cuci dua tabung. Selain panel tombol yang tidak terlalu rumit, air bekas cucian baju berwarna putih dapat digunakan untuk mencuci pakaian berwarna. Penggunaan ini jamak dilakukan di wilayah-wilayah Indonesia yang debit airnya minim.

Berkat strategi tersebut penjualan produk elektronik Sharp Indonesia di 2014 mampu mengungguli penjualan produk di negara asalnya, Jepang. Pada 2014 angka penjualan lemari es dan mesin cuci Sharp di Indonesia lebih tinggi ketimbang Jepang. Sedangkan di produk AC dan LCD TV, angka penjualan Jepang masih memimpin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement