REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sudah cukup banyak kita mendengar banyaknya bangunan ambruk lantaran dimakan rayap.Pakar rayap dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Prof Dodi Nandika memberikan tips bagaimana mengatasi serangan rayap.
Guru Besar dari Fakultas Kehutanan (Fahutan) IPB ini menyatakan, mengumpan makanan yang mengandung bahan aktif Hexaflumuron cukup efektif membasmi serangan rayap. Dari hasil riset yang dilakukannya, Dodi menyimpulkan bahwa umpan berbahan aktif Hexaflurumon mampu menghilangkan koloni rayap tanah C. Curvgaiignathus selama empat minggu.
Hexaflumuron merupakan bahan kimia golongan Benzoylphenyl Urea. Bahan kimia ini mempunyai daya racun rendah terhadap mamalia, beraroma tidak menyengat, bereaksi secara lambat dan tidak menyebabkan iritasi yang berat sehingga serangga tidak menolaknya.
Setelah memakan umpan Hexaflumuron selama tiga minggu, katanya, rayap menunjukkan gejala kematian. Hexaflumuron menghambat pembentukan khitin rayap pada saat rayap berganti kulit, sehingga kutikula rayap tidak dapat terbentuk dengan sempurna. Akibat selanjutnya adalah integumen rayap tidak dapat menjalankan fungsinya sebagai pelindung tubuh dan rayap mengalami dehidrasi
"Sekarang ini bahan aktif Hexaflumuron banyak dijumpai dalam bentuk kemasan dan sudah dicampur dengan bahan lain. Salah satu caranya dengan meneteskan Hexaflumuron pada tisu atau kayu kecil, nantinya rayap mati," ujarnya kepada Republika Online, Jumaat (13/3).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
