REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sony membantah laporan tentang rencana penjualan merek komputer Vaio kepada Lenovo.
Beberapa waktu lalu Reuters melaporkan bahwa dua produsen komputer tersebut sedang dalam pembicaraan atas kemungkinan "aliansi", dimana Lenovo mengambil alih unit Sony Vaio yang terus merugi.
Namun, Sony segera menanggapi laporan itu dan menyebutnya "tidak akurat". Mereka menjelaskan bahwa masih mencari alternatif untuk divisi komputer, dan menjualnya ke Lenovo bukan merupakan salah satu pilihan.
"Sebuah laporan pers pada 1 Februari 2014 menyatakan bahwa Sony Corporation ("Sony") sedang melakukan pembicaraan dengan Lenovo Group ("Lenovo") tentang kemungkinan pembentukan kerjasama patungan bisnis PC," tulis Sony dalam sebuah pernyataan seperti dilansir techradar.com.
"Seperti yang Sony telah umumkan sebelumnya, Sony terus mencari berbagai pilihan untuk bisnis PC, tetapi laporan pers tentang kemungkinan aliansi PC antara Sony dan Lenovo, tidak akurat," lanjut pernyataan itu.