Jumat 25 Oct 2013 12:15 WIB

Mumi Berusia 1.000 Tahun Ditemukan

Rep: Nur Aini/ Red: Dewi Mardiani
Penggalian arkeolog di di areal situs makam Huaca Pucllana yang menemukan mumi berusia lebih dari 1.000 tahun.
Foto: AP
Penggalian arkeolog di di areal situs makam Huaca Pucllana yang menemukan mumi berusia lebih dari 1.000 tahun.

REPUBLIKA.CO.ID, LIMA -- Arkeolog di Peru menemukan dua mumi yang berusia lebih dari 1.000 tahun di wilayah pinggiran kota dari ibu kota Lima. Mumi yang terdiri dari seorang dewasa dan satu bocah ditemukan di kompleks kuno yang telah diselamatkan sejak 1981.

Mumi bocah dalam temuan itu diyakini sebagai persembahan kepada dewa dan kemungkinan dikuburkan hidup-hidup setelah seorang yang dewasa meninggal. Peneliti juga menemukan korban lain, termasuk sisa babi guinea dan stoples dengan desain kucing.

"Ini adalah salah satu penemuan paling penting dalam tiga dekade penggalian, karena mumi utuh," ujar peneliti, Gladys Paz, dilansir BBC, Jumat (25/10).

Mumi yang ditemukan berada dalam posisi jongkok dan berpakaian lengkap serta dibungkus tali. Ini merupakan penemuan ketiga yang utuh di antara lebih dari 70 kuburan di makam Huaca Pucllana. Makam itu merupakan kuil piramida, seperti yang dibangun oleh budaya Wari pra-Columbus antara 100-600 Masehi di tempat yang saat ini menjadi lingkungan Miraflores.

Pada 2010, arkeolog menemukan kerangka seorang wanita dengan empat anak dan pada 2008 ditemukan kerangka gadis remaja. Situs tersebut dibangun di atas tanah seluas 2,5 hektare dan menara dengan tinggi 20 meter.

Sejauh ini, hanya sekitar 40 persen yang telah digali. Budaya Wari berkembang antara tahun 500 sampai 1.000 di daerah pesisir utara Peru. Sedikit yang diketahui tentang mereka karena kelompok itu tampaknya tidak meninggalkan catatan tertulis

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement