REPUBLIKA.CO.ID, AMSTERDAM -- Sekitar 100 ribu orang di dunia mendaftar perjalanan satu arah ke Mars. Perjalanan itu akan dimulai pada 2022 mendatang.
Sembilan pendaftar berasal dari wilayah Arab. Proyek Mars One yang dibuat oleh swasta asal Belanda tersebut bermaksud menjajah planet merah.
Dari ribuah pelamar, 40 orang akan dipilih tahun ini. Jumlah pendaftar akan dikurangi menjadi hanya empat penumpang. Kelompok pendaftar yang ingin ke Mars hanya sembilan warga Arab.
Mereka berasal dari Maroko dan Palestina. Kelangsungan finansial dan misi pelamar akan ditanyakan kepada mereka untuk menghindari sejumlah pelamar iseng.
Biaya misi ke Mars diperkirakan mencapai enam juta dolar AS atau sekitar Rp 60 miliar. Mars One berharap ada sponsor untuk misi tersebut termasuk reality show dari proyek kolonisasi.
Dalam laporan Al Arabiya edisi Ahad (11/8), kelompok pertama astronot yang dilatih selama delapan tahun sebelum lepas landas, akan bergabung dengan kru kedua beberapa tahun setelah 2022.
"Habitat yang cocok akan dibangun sebelum kru pertama tiba, lebih banyak pemukim dan kargo akan datang setiap dua tahun," begitu tulis laman Mars One.
Misi itu tidak menawarkan awak untuk kembali ke bumi. Namun, kesempatan tersebut menarik banyak perhatian.
"Melihat misi ini seperti mimpi saya yang jadi kenyataan," ujar pencipta misi Mars One, Bas Lansdorp.
Ikuti Whatsapp Channel Republika