REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Perusahaan perdagangan elektronik (e-commerce) asal Amerika Serikat, eBay, memasang strategi untuk membidik segmentasi baru yang belum digarap; anak-anak.
Presiden Pasar Global eBay, Devin Wenig seperti dikutip The Wall Street Journal, mengatakan perusahaan e-commerce itu akan mengizinkan pembeli yang berusia di bawah 18 tahun untuk memiliki akun dan akses ke situs ebay.com guna membeli kaos antik, manik-manik, peralatan sekolah, dan sejumlah barang lain.
Tapi, eBay tampaknya akan meminta otoriasasi akun dari para orang tua untuk meredam permasalahan privasi. Wenig mengatakan target konsumen baru itu akan dapat membeli sejumlah barang yang tersedia di situs, tapi eBay akan mendesain mekanisme untuk melindungi pengguna anak-anak dari melihat atau membeli produk dewasa.
"Kami pasti mencari cara untuk membawa kaum muda ke dalam (situs) secara sah. Kami tidak akan membiarkan anak berusia 15 tahun mempunyai akses bebas di situs. Kami menginginkan orang tua atau dewasa sebagai pembimbing," kata Wenig.
Perusahaan yang bermarkas di San Jose California itu diperkirakan mulai menawarkan akun bagi anak-anak dalam pada April 2012 meskipun rencana itu belum sempurna.
The Wall Street Journal mengatakan eBay akan mengikuti sejumlah perusahaan teknologi lain seperti Facebook yang juga menyasar kaum muda.
Para pemimpin perusahaan teknologi telah mengetahui kelompok usia muda menjadi bagian penting dari bisnis mereka. Namun, mekanisme teknisnya tidak mudah mengingat sebagian besar kelompok usia muda mengakses situs Internet dengan akun orang tua mereka atau bahkan tanpa pengawasan orang tua sama sekali.