REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA—PT Panasonic Gobel Indonesia meluncurkan kontainer panel surya yang dirancang untuk menghasilkan energi listrik dari energi matahari. Kontainer ini dilengkapi dengan panel surya yang menyalurkan energi matahari ke dalam sebuah sistem yang dapat mengubah energi matahari menjadi energi listrik, yang kemudian disimpan di dalam sebuah baterai. Nantinya, listrik yang tersimpan tersebut bisa digunakan untuk penerangan ruangan maupun menghidupi alat elektronik lainnya.
Presiden Direktur Panasonic Gobel Indonesia, Ichiro Suganuma, dalam jumpa pers Rabu (30/3), mengatakan satu unit kontainer dapat menampung 18 panel surya dan 48 baterai. “Daya listriknya bisa mencapai 6 kWh” kata Ichiro.
Kinerja dalam kontainer solar panel ini hampir sama seperti mesin genset, yang membedakannya adalah kontaniner panel surya ini memanfaatkan energi matahari. Bentuknya yang dikemas dalam sebuah kontainer dapat memudahkannya untuk dipindahkan ke daerah-daerah di Indonesia yang membutuhkan listrik, atau ke daerah bencana.
Ia mengatakan teknologi ini masih dalam masa percobaan hingga satu bulan ke depan. Untuk masa percobaan ini, pihaknya menyerahkan satu unit kontainer kepada Palang Merah Indonesia untuk digunakan di daerah bencana. “Saat ini ada dua kontainer di Indonesia. Satu kontainer telah kita berikan ke Sendai di Jepang,” ujar Ichiro.
Ia mengatakan, setelah tahap percobaan selesai , teknologi ini akan digunakan di pulau-pulau terpencil yang kekurangan listrik. Menurutnya, jika permintaan terhadap kontainer ini meningkat pesat, maka pihaknya akan mendirikan sebuah perusahaan yang akan memproduksi kontainer tersebut di Indonesia.
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla yang hadir dalam jumpa pers memberikan apresiasinya. Ia menuturkan, teknologi ini dapat menghemat tenaga listrik dan dapat membantu lokasi-lokasi yang terkena bencana suatu saat nanti. Teknologi ini juga dinilai membantu pemerintahan dalam pengembangan energi listrik di Indonesia.
Rahmat Gobel, President Commisioner PT Panasonic Gobel Indonesia, menambahkan kontainer panel surya ini berfungsi untuk menyediakan energi listrik pada fasilitas kesehatan, pendidikan, komunikasi, dan bahkan toko retail. Menurutnya, teknologi ini membangkitkan listrik secara mandiri, menyesuaikan pada kebutuhan, waktu, musim, dan mampu menyediakan energi listrik setiap hari sepanjang tahun.
Teknologi panel surya ini dikembangkan oleh Sanyo Electric Co, Ltd. Menurut Hiroyuki Kuriyama, Presiden Divisi Sistem Energi dan Penjualan Sanyo Asia, energi listrik dari kontainer panel surya ini bisa digunakan untuk sistem jaringan yang terkoneksi.
Peluncuran teknologi ini merupakan upaya Panasonic untuk menjadi perusahaan terdepan yang mementingkan penghijauan di industri elektronik di dunia pada tahun 2018, yang bertepatan dengan perayaan 100 tahun perusahaan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika