Jumat 11 Mar 2011 16:40 WIB

Tahun Depan, Listrik 1.000 Pulau di Indonesia Berbasis Energi Matahari

Rep: Citra Listya Rini/ Red: Siwi Tri Puji B
Listrik
Listrik

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) siap mengembangkan energi terbarukan berbasis tenaga surya. Tahun depan, perusaan setrum pelat merah ini menargetkan 1.000 pulau akan menggunakan 100 persen energi tenaga surya.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama PLN, Dahlan Iskan, kepada wartawan di Jakarta, Jumat (11/3). "Saat ini, kita sudah melakukan uji coba di lima pulau untuk mengembangkan energi tenaga surya," ujar Dahlan. Kelima pulau tersebut, ia sebutkan, antara lain Pulau Wakatobi, Pulau Bunakaen, Pulau Banda, Pulau Belawan dan Pulau Raja Ampat.

Menurut Dahlan, jika uji coba di lima pulau tersebut berhasil, maka PLN akan membuat tim khusus untuk mengembangkan energi tenaga surya tersebut. Dikatakan Dahlan, pengembangan energi tenaga surya ini sejalan dengan usaha PLN agar Indonesia masuk dalam daftar negara di dunia yang mengembangkan energi terbarukan.

Di kesempatan yang sama, Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Luluk Sumiarso, mengungkapkan, selain akan mengembangkan energi tenaga surya dan panas bumi, pihkanya juga akan memanfaatkan energi tenaga angin. 'Ada satu proyek tenaga angin di Pulau Jawa yang sedang kita proses penyelesaiaannya. Jadi di tahun 2012 nanti akan banyak energi terbarukan yang kita kembangkan," terang Luluk.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement