REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Meskipun Android 14 mengatasi beberapa masalah dalam ponsel Google Pixel, sistem operasi itu ternyata juga membawa masalah baru yang cukup signifikan, terutama bagi pemilik Pixel 6, 6a, dan 6 Pro. Setelah melakukan pembaruan ke Android versi terbaru, beberapa pengguna Pixel 6 melaporkan kehilangan akses ke penyimpanan internal ponsel beserta semua file yang tersimpan di dalamnya.
Dilansir ZDNet pada Selasa (24/10/2023), masalah ini menyebabkan berbagai pesan kesalahan muncul, mulai dari peringatan "penyimpanan penuh" meskipun masih ada ruang yang tersedia hingga pesan "UI Sistem tidak merespons”, serta kegagalan aplikasi secara acak. Beberapa pengguna bahkan melaporkan pesan yang menyatakan sistem Android rusak.
Sepertinya, masalah ini ada pada beberapa profil pengguna. Beralih ke profil pengguna sekunder tampaknya dapat mengurangi masalah ini. Ini berarti akses ke aplikasi dan data yang ada di profil asli tidak bisa digunakan. Meskipun reset pabrik dilaporkan dapat memperbaiki masalah, ini tentu saja merupakan opsi terakhir dan tidak cocok bagi banyak pengguna. Bahkan menghapus aplikasi juga tidak mengatasi peringatan penyimpanan penuh.
Saat ini, tampaknya belum ada solusi yang memadai. Meskipun beberapa pengguna telah menghubungi dukungan Google, mereka hanya mendapatkan rekomendasi untuk mencoba me-reboot ponsel dalam mode aman. Setelah upaya tersebut juga gagal, dukungan hanya memeriksa status garansi pengguna yang telah berakhir, tanpa menawarkan bantuan lebih lanjut. Meskipun banyak pengguna telah membagikan masalah ini di forum dukungan resmi Google dan platform sumber pihak ketiga seperti Reddit, Google belum secara resmi mengakui adanya masalah ini.
Jika Anda menghadapi masalah serupa, pilihan yang tersedia terbatas. Beralih ke profil pengguna sekunder atau melakukan reset pabrik mungkin dapat mengembalikan fungsi normal pada ponsel Anda. Namun, jika kedua langkah tersebut tidak memadai, menunggu hingga Google merilis pembaruan untuk mengatasi masalah ini mungkin menjadi satu-satunya pilihan untuk memastikan keamanan data Anda.
Ikuti Whatsapp Channel Republika