Rabu 19 Apr 2023 11:47 WIB

Gerhana Matahari Hibrida Langka Terjadi Besok, Ini Cara Menontonnya Secara Daring

Gerhana matahari hibrida berikutnya akan terjadi pada 2031.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Natalia Endah Hapsari
Gerhana matahari hibrida yang langka akan hadir besok Kamis (20/4/2023)/ilustrasi.
Foto: EPA-EFE/Jonas EkstrĖ†mer/TT
Gerhana matahari hibrida yang langka akan hadir besok Kamis (20/4/2023)/ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Gerhana matahari hibrida yang langka akan hadir besok, Kamis (20/4/2023). Bulan akan menghalangi matahari selama gerhana tersebut.

Dilansir dari laman Space, Rabu (18/4/2023), gerhana jenis ini bergeser dari gerhana matahari total menjadi annular (berbentuk cincin) saat bayangan bulan bergerak melintasi permukaan bumi. Gerhana matahari hibrida terakhir terjadi pada 2013, dan berikutnya akan terjadi pada 2031. Setelah itu, pengamat langit masa depan harus menunggu hingga 23 Maret 2164.

Baca Juga

Peristiwa tersebut akan terlihat dari Pasifik Selatan, dengan bayangan bulan melewati Australia barat, Timor Leste, dan Indonesia mulai pukul 21.36 EDT pada 19 April (0136 GMT pada 20 April) dan berakhir pada 02.59 EDT (0659). GMT) keesokan harinya, menurut In the Sky(terbuka di tab baru).

Prakiraan cuaca terlihat bagus untuk Perth, Australia, salah satu lokasi yang akan dapat menyaksikan tontonan tersebut.

Untuk para pengamat langit yang tertarik melihat gerhana ini namun tidak berada di jalur gerhana langka ini, Anda bisa menonton streaming langsung dari beberapa platform. Akan ada beberapa streaming langsung gratis yang menghadirkan aksi surgawi langsung ke layar pilihan Anda.

Misalnya, TimeAndDate.com akan menyelenggarakan streaming langsung di YouTube mereka (terbuka di tab baru) saluran mulai pukul 21.30 EDT pada 19 April (0130 GMT pada 20 April).

Gravity Discovery Center & Observatory dekat Perth, Australia juga akan mengadakan streaming langsung gerhana di saluran YouTube mereka(terbuka di tab baru)mulai pukul 10 malam EDT pada 19 April (0200 GMT pada 20 April).

NASA akan menyelenggarakan streaming langsung gerhana di saluran YouTube NASA TV mereka(terbuka di tab baru). Liputan agensi akan dimulai pukul 22.30 EDT pada 19 April (02.30 GMT pada 20 April).

Hanya ada dua lokasi di bumi di mana gerhana hibrida akan terlihat bertransisi dari annular ke total dan kemudian kembali ke annular lagi. Sayangnya, keduanya ditemukan di daerah terpencil di lautan.

Tidak peduli apakah Anda akan menonton gerhana secara langsung atau menggunakan salah satu streaming langsung ini, ingatlah jangan pernah melihat matahari dengan mata telanjang. Melakukannya dapat menyebabkan kerusakan permanen pada penglihatan seseorang, bahkan selama gerhana.

Jika Anda berencana untuk melihat gerhana ini atau gerhana lainnya secara langsung, pabrikan ini menjual kacamata gerhana matahari dan filter matahari yang andal yang memenuhi standar internasional. Cara lain mengamati matahari dengan aman adalah dengan menggunakan kamera lubang jarum, alat yang bisa Anda buat dengan mudah di rumah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement