REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Raksasa teknologi Google menyediakan setidaknya empat program sertifikasi yang bisa diikuti anak muda, termasuk oleh mereka yang tinggal d Indonesia, untuk meningkatkan kemampuan pada bidang teknologi informasi (TI).
Dalam siaran pers diterima di Jakarta, Rabu, Google mengatakan kesempatan untuk mengikuti program sertifikasi tetap terbuka meskipun tidak memiliki latar belakang ilmu TI.
Empat program yang bisa diikuti untuk mengasah keterampilan TI itu adalah Bangkit, Google Career Certificates, Google Developers Students Club dan Developers Students Club Solution Challenge.
- Bangkit
Program Bangkit telah menghasilkan lebih dari 4.700 lulusan dan puluhan proyek terbaik menerima dana inkubasi sebesar masing-masing Rp 140 juta. Gelombang pertama Bangkit 2023 telah dimulai Februari 2023 ini, Google akan mengadakan gelombang kedua pada pertengahan tahun ini.
- Google Career Certificates
Sejak diperkenalkan pada 2021, GCC telah memberikan belasan ribu beasiswa untuk mengasah keterampilan dan belajar ilmu TI. Program sertifikasi itu sepenuhnya dilakukan secara online sehingga peserta dapat mengakses video, bacaan, dan tugas pelatihan kapan saja dan di mana saja melalui web atau mobile.
- Google Developers Students ClubGoogle Developer Student Clubs (GDSC)
Mahasiswa bisa mengembangkan pengetahuan mereka dalam lingkungan pembelajaran dengan teman sejawat dan membangun solusi untuk bisnis lokal dan komunitas mereka. Google membuka untuk GDSC mulai 1 April 2023.
Setiap universitas dapat merancang program secara mandiri sesuai dengan kebutuhan dan minat masing-masing, termasuk lokakarya dan gelar wicara soal teknologi yang akan mendapatkan dukungan berupa mentoring dari Google.
- Developers Students Club Solution Challenge