Selasa 07 Feb 2023 15:35 WIB

Apple Bakal Perbarui Airpods, Berapa Harganya?

Apple disebut akan memperbarui jajaran warna AirPods Max.

Rep: Santi Sopia/ Red: Natalia Endah Hapsari
Apple disebut punya kemungkinan memperbarui jajaran produk audionya sekitar paruh kedua tahun 2024/ilustrasi.
Foto: Apple.com
Apple disebut punya kemungkinan memperbarui jajaran produk audionya sekitar paruh kedua tahun 2024/ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Apple meluncurkan headphone nirkabel pertamanya pada Desember 2020. AirPods Max dianggap masih menjadi salah satu headphone peredam bising terbaik.

Menurut cuitan dari informan Apple terkenal, Ming-Chi Kuo, baru-baru ini, Apple disebut punya kemungkinan memperbarui jajaran produk audionya sekitar paruh kedua tahun 2024.

Baca Juga

Dia juga mengatakan bahwa selain versi baru dari AirPods Max dan HomePod mini, Apple bisa saja meluncurkan versi AirPods yang ramah kantong, dan dapat disebut 'AirPods Lite'. “Earbud yang benar-benar nirkabel ini diperkirakan berharga di bawah 100 dolar AS (Rp 1,5 juta),” demikian laporan dikutip dari Indian Express, Selasa (7/2/2023).

Pada dasarnya, itu akan menjadi versi AirPods saat ini yang dibuat lebih terjangkau. Beberapa rumor juga menyebutkan bahwa Apple akan memperbarui jajaran warna AirPods Max.

Menurut cuitan Ming-Chi Kuo, diperkirakan bahwa waktu penyegaran produk akustik penting Apple berikutnya adalah pada 2H24-1H25. Produk-produk baru yang kemungkinan akan memulai produksi massal paling cepat pada 2024 seperti HomePod mini 2, AirPods Max 2.M dan AirPods versi murah.

Semua produk audio yang disebutkan itu diperkirakan akan memasuki produksi massal pada paruh kedua tahun 2024 dan dapat menjangkau pelanggan pada akhir tahun atau awal tahun 2025.

Seperti AirPods Max, HomePod mini juga diluncurkan pada November 2020 dan belum diperbarui sejak itu. Baru-baru ini, raksasa teknologi mengaktifkan sensor suhu dan kelembapan pada HomePod Mini dengan pembaruan perangkat lunak.

Setelah itu, perusahaan menaikkan harga Rp 182 ribuan. Harga di beberapa negara lain juga akan mengalami kenaikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement