REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kebutuhan untuk menggunakan teknologi digital kini turut merambah ke dunia usaha mikro kecil menengah (UMKM). Lewat dunia digital, UMKM dapat menjangkau pasar dengan area yang lebih luas. Untuk itu, penyediaan teknologi yang dapat mempermudah proses tersebut menjadi penting.
Salah satunya dilakukan oleh Mayar.id, perusahaan teknologi di Indonesia, yang baru saja mengumumkan peluncuran MAIA, asisten alat kecerdasan buatan atau yang biasa dikenal artificial intelligence (AI) pertama untuk UMKM dan bisnis daring di Indonesia.
"UMKM dan bisnis online dapat menghemat puluhan sampai ratusan juta untuk membuat situs web dan/atau landing page, dari desain, copywrite, sampai live. Sekarang siapun dapat go digital dalam dua menit," ujar CEO & Co-founder Mayar.id, Frianto Moerdowo, dalam siaran pers, Selasa (17/1/2023).
Salah satu manfaat ekonomi utama dari menggunakan MAIA untuk desain gambar dan copywriting adalah efisiensi. MAIA melalui Mayar.id dapat menghemat biaya yang signifikan bagi pengguna, puluhan sampai ratusan juta untuk jasa desain dan copywriting.
MAIA menggunakan algoritma pembelajaran mesin canggih untuk menyarankan desain gambar dan teks untuk situs web berdasarkan masukan pengguna. Pengguna dapat menghasilkan situs web atau landing page yang berfungsi penuh dan terlihat profesional dengan usaha minimal, lengkap dengan desain dan copywrite yang disarankan dalam bahasa apa pun.
Algoritma AI dapat dengan cepat menganalisis dan memproses data dalam jumlah besar, memungkinkan pengguna untuk membuat gambar dan copywiting berkualitas tinggi dengan kecepatan yang lebih cepat daripada yang mungkin dilakukan dengan metode manual."Kami sangat senang untuk memperkenalkan MAIA ke pasar Indonesia," kata Frianto.
Mayar merupakan platform optimalisasi pembayaran daring besutan dari PT Mayar Kernel Supernova. Di mana, Mayar memudahkan bisnis untuk menerima pembayaran digital dan menjual produk atau jasa dengan mudah tanpa perlu integrasi dan tanpa koding.