REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Cara pengisian daya atau baterai ponsel berubah. Pemilik ponsel tidak perlu lagi mencolokkan ponselnya ke soket daya untuk membuatnya 100 persen secepat mungkin, karena ponsel terbaru memiliki pilihan fitur pintar untuk mengisi baterai mereka dengan cara yang lebih cerdas.
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan masa pakai baterai ponsel secara keseluruhan, serta mencoba dan memastikan baterai tetap dapat diandalkan lebih lama.
Dilansir dari Gizmodo, Senin (2/1/2023), penting untuk mengetahui tentang cara yang tepat untuk mengisi baterai yang optimal (optimized charging) yang akan diambil ponsel Anda saat Anda menyambungkannya, dan cara mematikannya ketika Anda perlu mengisi daya baterai sebanyak dan secepat mungkin. Inilah cara kerja pengisian baterai pada perangkat Android yang dirilis dalam beberapa tahun terakhir.
Fitur pada ponsel android tentunya tergantung pada merek dan model ponsel Anda. Berbeda dengan iPhone, fitur optimized charging bukanlah fitur yang tersedia di setiap perangkat Android. Jadi Anda mungkin harus mencari lebih dalam ke settings atau menjalankan sebuah quick web untuk mengetahui detail gawai Anda.
Dalam hal perangkat lunak Android yang berjalan di ponsel Google Pixel, Anda memiliki akses ke apa yang disebut pengisian daya adaptif (adaptive charging). Google mengatakan bahwa fitur tersebut akan “membantu mempertahankan masa pakai baterai jangka panjang” dan bekerja dengan cara yang mirip dengan pengisian daya yang dioptimalkan pada iPhone. Saat Android mengira Anda akan mengisi daya ponsel untuk sementara waktu, berdasarkan pola pengisian daya sebelumnya, pengisian daya akan melambat.
Ada satu skenario khusus saat pengisian daya adaptif dapat digunakan: Jika Anda menyetel alarm pagi antara pukul 03.00 dan pukul 10.00, dan Anda mengisi daya ponsel antara pukul 21.00 dan pukul 04.00, maka pengisian daya adaptif dapat diterapkan. Jika fitur tersebut diaktifkan, Anda akan melihat pesan di layar selalu menyala yang memberi tahu Anda kapan pengisian daya akan selesai.
Anda diperkirakan tidak akan menggunakan ponsel saat tertidur lelap, sehingga proses pengisian daya dapat memakan waktu—Anda akan bangun di pagi hari dengan ponsel yang terisi penuh, sesuai pengaturan alarm Anda. Jika ada waktu lain ketika Anda biasanya mengisi daya ponsel selama beberapa jam, misalnya mungkin di kantor, Anda mungkin melihat pengisian daya adaptif juga ikut berperan di sini.
Untuk saat-saat ketika Anda masih ingin ponsel Anda diisi daya secepat mungkin, Anda dapat mematikan pengisian daya adaptif dengan masuk ke Settings di Android dan lalu pilih Battery, Adaptive preferences, dan Adaptive charging.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
