REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemilik Twitter, Elon Musk memulihkan akun milik rapper Kanye West yang memiliki 32,1 juta pengikut. Kanye diblokir di Twitter dan lebih dulu di Instagram akibat pernyataannya yang dianggap anti-Semit.
Sebelumnya, Elon juga sudah membuka blokir akun milik eks Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Kanye pun langsung mencoba akunnya yang sempat diblokir pengelola Twitter lama. "Tes tes melihat apakah Twitter saya tidak diblokir," katanya melalui akun @kanyewest dikutip Republika di Jakarta, Senin (21/11/2022).
Elon pun menimpali status yang dibuat eks suami Kim Kardashian itu. "Jangan bunuh apa yang kamu benci. Simpan apa yang kamu cintai," ucapnya lewat akun @elonmusk.
Karena perubahan struktur manajemen setelah Elon membeli kepemilikan Twitter, membuatnya bisa menghadirkan kebijakan di baru. Adapun para pengurus Twitter lama sebagian ada yang memilih berhenti.
Elon sempat membuat poling di Twitter, yang hasilnya sekitar 15 juta orang yang memiliki memenangkan Trump 52 persen agar akunnya bisa dipulihkan lagi. "Kembalikan (akun) mantan Presiden Trump. Suara rakyat suara Tuhan," ucap pemilik Tesla tersebut.