REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Fenomena gerhana matahari kembali terjadi tepatnya pada 25 Oktober 2022 akibat posisi bulan yang berada di antara bumi dan matahari. Sekitar seperempat wajah matahari akan tertutup bayangan bulan pada gerhana terakhir di 2022.
Sayangnya, tidak semua wilayah di bumi dapat menyaksikan fenomena alam ini. Gerhana matahari parsial atau sebagian akan terlihat di seluruh Inggris dan di bagian lain Eropa, Ural dan Siberia Barat, Asia Tengah, Asia Barat, Asia Selatan, dari dari timur laut Afrika. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa membuka situs timeanddate.com.
Royal Astronomical Society memiliki panduan lengkap tentang cara menonton gerhana matahari dengan aman. Yang paling penting untuk diingat adalah jangan pernah melihat langsung ke matahari karena dapat merusak mata Anda. Sebagai gantinya, Anda dapat menggunakan alat seperti kacamata gerhana khusus atau membuat alat penglihatan sendiri di rumah.
Cara menonton gerhana online
Jika wilayah Anda tidak termasuk dari daftar yang disebutkan di atas, Anda masih bisa menonton gerhana matahari melalui platform online. Royal Observatory Greenwich akan menawarkan siaran langsung yang menunjukkan pemandangan dari Teleskop Astrografi Annie Maunder di Royal Observatory bersama dengan komentar dari para astronom.
Anda dapat menonton streaming langsung dengan mengunjungi kanal YouTube Royal Observatory Greenwich atau mengklik situs https://www.youtube.com/watch?v=2FKh2xLo4Ek.