REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seiring berkembangnya teknologi dan internet, maka persaingan bisnis semakin ketat. Terlebih muncul berbagai platform media sosial yang bisa dimanfaatkan untuk membantu jalannya perusahaan dan di sini lah tantangannya. Bila sebelumnya proses seperti marketing dan branding masih dilakukan secara konvensional, berbeda dengan saat ini di mana platform media sosial sangat dimanfaatkan. Tak hanya media sosial, namun media massa online pun menjadi bagian dari strategi marketing dan branding itu sendiri.
Kegiatan marketing dan branding secara digital ini memberikan kemudahan dan kepraktisan. Sehingga banyak yang melakukannya dan membuat kegiatan ini memerlukan strategi yang baik agar berhasil sampai ke target.
Perusahaan maupun seseorang yang memerlukan strategi digital marketing dan branding ini tak perlu melakukannya sendiri. Sebab hari-hari ini sudah banyak sekali agensi yang dapat membantu proses digital marketing dan branding, salah satunya Perlu Agency.
"Perlu Agency, sebagai PR Agency mudah memilah media yang tepat, sehingga timbal balik yang diterima dapat sesuai dengan goals yang telah disusun sebelumnya," kata Account Executive Perlu Agency Gan Gan Garnida di Jakarta, Selasa (14/6/2022).
Selain relasi dengan media, kata dia, Perlu Agency siap membantu dalam segi non-profit. Perlu Agency, kata dia, berusaha mengembangkan relasi non-profit jika pegiat bisnis memerlukan penyebaran pesan yang cukup meluas baik itu mengenai produk, branding, ataupun campaign.
"Perlu Agency memiliki strategi public relation yang efektif untuk menangani masalah-masalah kliennya. Dengan tim dan relasi luas yang dimiliki Perlu Agency, pegiat bisnis tidak perlu lagi kewalahan karena seluruh detail mengenai publikasi sudah sangat diperhitungkan," ujar dia.
Ia mengatakan, menjalankan sebuah bisnis tentu tidak mudah, pebisnis harus siap dengan hal-hal terburuk bahkan krisis sekalipun. Dalam menghadapi hal ini, Perlu Agency menjalankan manajemen krisis dengan baik, perbaikan komunikasi baik untuk perusahaan, klien maupun publik bisa teratasi.
"Begitupun dengan lalu lintas media dan sejauh mana perkembangan krisis terjadi, Perlu Agency mampu mengelola masalah tersebut secara maksimal. Sehingga, citra buruk yang mungkin akan timbul dapat ditepis sesuai dengan bagaimana pandangan publik terhadap perusahaan dalam melewati krisis manajemen," kata Gan Gan.
Ia menambahkan, selain kegiatan public relation, Perlu Agency juga membantu klien untuk proses verifikasi atau centang biru media sosial. Ini menjadi salah satu strategi digital marketing sekaligus branding.
Media sosial yang sudah terverifikasi akan meningkatkan kredibilitas perusahaan. Serta perusahaan akan mendapat kepercayaan oleh publik sudah tentu ini akan memengaruhi pendapatan bisnis.
"Strategi Long-Term atau jangka panjang akan dilakukan oleh Perlu Agency dalam menciptakan verifikasi di sosial media. Beberapa cara dilakukan seperti marketing yang tepat, branding yang sesuai dan campaign yang mempunyai impact yang baik dimata publik. Hal ini dapat menjadikan akun sosial media dari individu atau brand menjadi lebih berkembang secara efektif," kata Gan Gan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
