Ahad 08 May 2022 12:30 WIB

Jangan Coba-Coba Ulangi Kata Ini di Google Documents

Kata “And” beberapa kali di awal dokumen dapat menghentikan program sepenuhnya.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Esthi Maharani
Google
Google

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Google Documents dikenal sebagai perangkat lunak yang membantu Anda membuat esai, laporan, atau artikel. Anda sering menemukan diri Anda mengetik sejumlah kata acak untuk mencari kata yang pas pada tulisan.

Namun, ada satu kata yang tidak boleh Anda ulangi di Google Documents. Belum lama ini ditemukan bug yang terdeteksi oleh perusahaan. Menurut halaman dukungan Google, mengetik kata “And” beberapa kali di awal dokumen dapat menghentikan program sepenuhnya.

Masalah tersebut ditemukan oleh Pat Needham di forum Bantuan Editor Google Documents. Dia menemukan dengan mengetik “And. And. And. And. And.” dalam dokumen baru dapat menyebabkan crash.

Kemudian Google Documents akan menampilkan pesan kesalahan "Something went wrong" seperti biasa bersama dengan pop-up yang menyatakan “unable to load file.” Memuat ulang dokumen tampaknya menyebabkan masalah yang sama dengan memaksa pengguna untuk keluar dari Google Documents sepenuhnya.

Needham telah menemukan masalah itu saat menggunakan browser Google Chrome dengan dokumen dari tiga akun Google terpisah, yaitu pribadi, G Suite Basic, dan mungkin perusahaan dan semuanya mengalami masalah yang sama.

Dalam balasan komentar Needham, seorang karyawan Google mengatakan perusahaan mengetahui masalah ini dan sedang mengerjakan perbaikan. “Terima kasih telah memberi tahu dan membagikannya kepada kami. Kami akan terus mengabari Anda!” kata perusahaan, dikutip Tech Radar, Ahad (8/5/2022).

Masalah itu muncul tidak lama setelah Google Documents meluncurkan sejumlah fitur penulisan bantu baru termasuk saran sinonim dan struktur kalimat untuk membantu pengguna meningkatkan kualitas tulisan mereka. Google Documents juga akan menandai bahasa yang tidak pantas dan contoh penulis yang lebih baik.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement