REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produsen televisi Hisense, menghadirkan televisi model terbaru, yakni Hisense A6H untuk menyongsong dua momentum penting, peralihan televisi analog ke digital, dan momentul World Cup 2022.
“Hisense merupakan produsen TV kelas dunia, yang mengusung konsep desain produk berdasarkan sudut pandang konsumen, dengan jaminan kualitas prima,” kata CEO Hisense, Li Xian Wei kepada pers, di Jakarta, Selasa (12/4/2022).
Migrasi penyiaran teresterial teknologi analog ke digital harus diselesaikan paling lambat dua tahun sejak diundangkan. Itu berarti, paling lambat pada 2 November 2022.
Momentum kedua , penyelenggaraan pesta akbar sepak bola, yakni World Cup 2022, di Qatar, November 2022. Undian atau drawing Piala Dunia 2022 di Doha Exhibition and Convention Center, Qatar, pada Jumat (1/4/2022) telah menetapkan pembagian grup. Saat ini, sudah ada 29 tim yang berhasil merebut tiket ke putaran final.
Dalam menyongsong dua momentum penting itu, Li Xian Wei menjamin, berbagai model televisi Hisense yang diapresiasi konsumen dan pangsa pasar TV Hisense di pasar global cukup menonjol. Demi memenuhi keinginan konsumen, Hisense, salah satu sponsor World Cup 2022, berencana meluncurkan Hisense TV A6H pada Juni 2022.
“Televisi terbaru ini memiliki kualitas dan performa gambar yang sempurna, namun dengan harga sangat terjangkau,” kata Li Xian Wei, dalama siaran persnya, Senin (11/4/2022).
Hisense A6H dilengkapi beragam fitur. Antara lain Sports Mode, Dolby Vision untuk kualitas gambar dan teknologi suara, Dolby Vision yang menghadirkan sensasi gambar sangat nyata dan Dolby Atmos (menghadirkan suara seperti dalam bioskop). Televisi cerdas (Smart TV) ini dilengkapi teknologi ALLM, VRR, dan eARC untuk memenuhi kepuasan bermain game.
Teknologi dan fitur Hisense A6H ini, menurut dia, memanjakan penikmat acara olahraga semisal penggemar sepakbola, gim dan film, lantaran kualitas gambarnya sangat jelas dan nyata dan detail warnanya sangat alami. Dengan desain layar penuh dan dilengkapi Dolby Atmos, menonton pertandingan Piala Dunia menjadi lebih sensasional.
“Hisense TV A6H ini menyediakan fitur gerak MEMC. Dengan bantuan metode deteksi gerakan cerdas, menciptakan sensasi kepuasan saat menonton dengan gambar berkualitas tinggi,” kata Li Xian Wei.
Kapasitas penyimpanan data di televisi pintar menyokong kemudahan dalam mengoperasikan Hisense TV A6H. TV pintar ini, tidak memerlukan ruang penyimpanan tinggi, dan sebagian besar hanya untuk menginstal perangkat lunak pihak ketiga. Satu perangkat lunak hanya sebesar 100 MB, dan 10 perangkat lunak hanya memakan ruang sebesar 1 GB.
“Karena itu, ruang penyimpanan Hisense TV A6H menyediakan kapasitas sebesar 16 GB dan kapasitas penyimpanan melampaui kapasitas penyimpanan data dari produk sejenis di segmen TV pintar,” ungkapnya.
Hisense A6H membawa layar TV ke tingkatan lebih tinggi dengan mengadopsi desain layar penuh, dengan rasio layar sebesar 97 persen. Desain layar yang unik karena sedikit melayang 2 mm, sensasi "levitasi" atau melayang sesuai namanya. Pengalaman menonton seperti di dunia nyata dan 3D yang jelas bisa anda nikmati di rumah.
Dengan Bezel sangat tipis, menurut Li Xian Wei, membuat sensasi menonton TV seperti Bezel-less. Tepi dan sudut TV terbuat dari teknologi terintegrasi Unibody. Pada bagian atas, kiri dan kanan itu terbuat dari logam dan terintegrasi ke panel bagian belakang. “Konsep floating screen, teknologi terintegrasi Unibody ini menciptakan tekstur tampilan yang elegan," ungkapnya.
Ada dua aspek dari Hisense TV A6H yang membuat pengalaman menonton kian terasa atraktif, yaitu fitur yang menyediakan pengendali suara serta kecerdasan interaktif dan mengadopsi Google TV termutakhir, tampilan antarmuka begitu sederhana dan mudah digunakan. Fungsi deteksi suara membuat konsumen bisa mengoperasikan TV ini di mana pun dan sistemnya mudah digunakan. Hisense A6H ini terdiri atas 5 varian ukuran (inch), yaitu 43 inch, 50 inch, 55 inch, 65 inch dan 75 inch.