Rabu 16 Mar 2022 00:22 WIB

Mumi Tertua Ditemukan di Portugal, Bukan di Mesir?

Mumi ditemukan di Lembah Sado, Portugal.

Rep: mgrol136/ Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekitar 60 tahun lalu, arkeolog mengambil foto beberapa kerangka yang terkubur di kuburan yang berusia 8.000 tahun di selatan Portugal. Menurut analisis baru-baru ini, foto-foto ini menunjukkan bahwa mumi manusia tertua bukan berasal dari Mesir atau bahkan Chile, melainkan dari Eropa.

Pada saat penggalian tahun 1960-an, lebih dari selusin mayat ditemukan di Lembah Sado selatan Portugal, lebih dari selusin mayat ditemukan. Setidaknya satu dari mayat tersebut telah dimumikan. Ada kemungkinan tujuannya adalah untuk membuatnya lebih mudah dibawa sebelum dimakamkan.

Baca Juga

Ada juga indikasi bahwa mayat-mayat lain yang terkubur di situs tersebut mungkin telah menjadi mumi. Ini menyiratkan bahwa praktik tersebut tersebar luas di daerah tersebut pada saat itu.

Diketahui, prosedur mumifikasi  yang rumit dipraktikkan di Mesir kuno sekitar 4.500 tahun yang lalu. Bukti mumifikasi telah ditemukan di Eropa sejak sekitar 1000 SM.

Namun, mumi yang baru ditemukan di Portugal adalah yang tertua yang pernah ditemukan. Temuan ini mendahului pemegang rekor sebelumnya, yaitu mumi dari wilayah pesisir Gurun Atacama Chile sekitar 1.000 tahun.

Menurut seorang ahli bio arkeolog di Universitas Uppsala Swedia, Rita Peyroteo-Stjerna, meskipun mumifikasi relatif sederhana di lingkungan kering seperti Gurun Atacama, namun sulit untuk menemukan buktinya di Eropa. Di Eropa, kondisinya jauh lebih basah yang berarti jaringan lunak mumi jarang bertahan.

Dilansir dari Live Science, sangat sulit untuk melakukan pengamatan ini, tetapi itu mungkin dengan metode gabungan dan pekerjaan eksperimental.

Foto-foto yang belum dikembangkan

Beberapa rol film fotografi yang ditemukan di antara properti Manuel Farinha dos Santos, seorang arkeolog Portugis yang meninggal pada tahun 2001, memberikan bukti mumifikasi.

Pada awal 1960-an, Farinha dos Santos mengerjakan sisa-sisa manusia yang ditemukan di Lembah Sado. Ketika para peneliti dalam studi baru mengembangkan gambar, kedua peneliti tersebut menemukan foto hitam-putih dari 13 penguburan dari Mesolitikum, atau Zaman Batu Pertengahan.

Meskipun Museum Nasional Arkeologi di Lisbon memiliki beberapa dokumentasi dan peta situs yang digambar tangan, foto-foto ini sebelumnya tidak diketahui. Foto ini memberi para arkeolog kesempatan langka untuk menganalisis penguburan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement