Kamis 03 Mar 2022 03:20 WIB

Demi Keamanan, Litedex Lakukan Audit Fitur Swap dan Pool di Certik

Lewat audit fitur swap dan pool maka Litedex Protocol lebih aman dari malfungsi

Satu lagi capaian memuaskan yang berhasil diraih tim IT Litedex Protocol dalam proses pembuatan smart contractnya. Setelah sukses dengan audit Certik LDX Token, kini hasil resolved juga diraih smart contract untuk fitur Swab dan Pool Litedex Protocol.
Foto: istimewa
Satu lagi capaian memuaskan yang berhasil diraih tim IT Litedex Protocol dalam proses pembuatan smart contractnya. Setelah sukses dengan audit Certik LDX Token, kini hasil resolved juga diraih smart contract untuk fitur Swab dan Pool Litedex Protocol.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satu lagi capaian memuaskan yang berhasil diraih tim IT Litedex Protocol dalam proses pembuatan smart contractnya. Setelah sukses dengan audit Certik LDX Token, kini hasil resolved juga diraih smart contract untuk fitur Swab dan Pool Litedex Protocol.

Hasil audit Swap dan Pool Litedex ini  bisa dilihat secara langsung dan bisa diakses oleh siapapun melalui website leaderboard Certik, dengan memasukan nama projek Litedex. Sebagai platform yang dikembangkan secara serius, litedex harus menjalani tahapan proses audit Certik yang tidak sederhana. Mulai dari proses administrasi, lalu tim Certik akan mengecek code repository.

Selanjutnya Certik akan mengirimkan prelimineries audit yang harus diikuti oleh tim IT Litedex sebagai rekomendasi dan saran dari Certik. Proses ini akan dilakukan terus menerus, hingga semua prelimineries resolved.

Chief Marketing Officer Litedex Protocol, Andra L mengatakan dengan hasil resolved yang diraih, ini membuktikan bahwa  kapabilitas tim IT Litedex sudah tidak diragukan lagi dalam pembuatan smart contract dan sangat bisa bersaing dengan tim IT global.

Proses Audit Swap dan Liquidity Pool ini dilakukan sebagai bentuk mitigasi awal, agar transaksi yang dilakukan di platform Litedex Protocol lebih aman, karena Certik memiliki fitur SkyNet, yaitu sebuah mesin yang mampu mengawasi smart contract dan sebuah projek setiap saat.

Sebaliknya, jika sebuah smart contract dari sebuah projek blockchain tidak diaudit, maka akan muncul kerentanan malfungsi, bug, serta celah yang bisa dimanfaatkan oleh orang orang yg tidak bertanggung jawab untuk meretas atau mengambil aset didalam smart contract tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement