REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI — Pemerintah India melarang 54 aplikasi yang berasal dari China atas alasan keamanan. Di antara aplikasi yang dilarang dalam daftar Kementerian Elektronika dan Teknologi Informasi India adalah produk dari perusahaan teknologi besar China seperti Tencent, Alibaba dan NetEase.
Seluruhnya merupakan versi ulang dari aplikasi yang sudah dilarang oleh India pada 2020. Selain itu, aplikasi yang dilarang digunakan di India adalah game Free Fire dari Sea Ltd. Hingga saat ini, Sea tidak segera memberi komentar atas larangan tersebut.
Free Fire merupakan salah satu game seluler paling populer di dunia, dengan lebih dari satu miliar telah diunduh di Google Play. Di India, ini menjadi permainan terlaris sepanjang kuartal ketiga 2021.
Langkah terbaru India dikeluarkan ketika perselisihan dengan China kembali terjadi. Pada 2020, ketegangan di perbatasan kedua negara terjadi, dengan adanya tentara yang tewas.
India dan China berbagi perbatasan sepanjang 3.488 km tanpa tanda di sepanjang Himalaya. Di sana, terdapat ribuan tentara, tank, dan senjata artileri dari kedua negara telah menyusul ketegangan yang terjadi
Ketegangan tetap antara India dan China berlangsung hingga saat ini. Pada bulan lalu, panglima militer India mengutip risiko agresi dari China.