Di luar pengembangan vaksin khusus untuk omicron, Moderna juga tengah mengejar produksi vaksin yang bekerja melawan semua mutasi Covid-19. Menurut Moderna, ada beberapa mitra sektor swasta yang mengejarnya.
"Itu akan menjadi cawan suci karena kami benar-benar tidak ingin memvaksinasi semua orang di dunia setiap tiga atau enam bulan, atau bahkan setiap tahun," kata Richard Hatchett, kepala eksekutif Koalisi untuk Inovasi Kesiapsiagaan Epidemi, yang mendanai penelitian dan pengembangan vaksin.
Bancel menyebut, Moderna telah mengirimkan 807 juta dosis vaksin Covid-19 pada tahun 2021, yang seperempatnya dikirim ke negara-negara berpenghasilan menengah dan rendah. Berkat kapasitas ekstra yang mulai beroperasi sebelum akhir Maret, perusahaan berharap dapat membuat dua hingga tiga miliar dosis tahun ini.