REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR--Klinik Pendidikan MIPA (KPM) menyelenggarakan pelatihan Matematika dan Sains, yaitu Matematika Nalaria Realistik (MNR) dan Sains Nalaria Realistik (SNR) untuk Guru Matematika dan IPA SD/MI se-Indonesia pada Selasa (5/10) dan Rabu (6/10).
Ratusan Guru Matematika dan IPA se-Indonesia menghadiri pelatihan ini. Meskipun dilaksanakan secara daring, antusiasme para guru dalam pelatihan ini sangat tinggi karena pelatihan ini membekali para guru dengan ilmu dan wawasan mengenai cara mengelola pembelajaran Matematika dan IPA. Selain itu, pelatihan ini juga mengenalkan konsep cara berpikir suprarasional agar para guru menjadi insan pendidik yang kreatif, berkarakter, dan berprestasi.
Menurut Manajer Diklat KPM Ryky Tunggal Saputra Aji, S.Pd., saat ini pandemi sangat berdampak pada berbagai bidang termasuk pendidikan. Pembelajaran yang berubah secara daring menuntut guru untuk menyiapkan pembelajaran secara menarik dan juga menyenangkan, sedangkan masih banyak guru yang memiliki keterbatasan dalam menjalankan kegiatan mengajar.
"KPM bermaksud untuk berbagi sebuah alternatif solusi dalam menyampaikan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan melalui pelatihan khusus guru. Agar semakin banyak menjangkau guru di berbagai daerah, maka KPM menyelenggarakan pelatihan ini secara gratis," kata Ryky.
MNR dan SNR adalah suatu konsep pembelajaran yang menekankan penggunaan daya nalar dalam memahami Matematika dan Sains. Di samping itu, Matematika dan Sains juga dapat digunakanuntuk meningkatkan daya nalar sertaketerampilan memecahkan masalah khususnya dalam kehidupan sehari-hari. Begitu yang disampaikan oleh Manajer Diklat KPM Ryky Tunggal Saputra Aji, S.Pd.
"Metode MNR dan SNR ini sangat unik, karena dengan metode pembelajaran ini siswa diharapkan dapat menggunakan nalarnya untuk memahami konsep dan keterkaitan materi dalam kehidupan sehari hari. Siswa diajak untuk menemukan konsep, membuat kesimpulan dan dapat mengaplikasikan ilmu yang dipelajari dalam kehidupannya," lanjutnya.
Pelatihan tersebut berjalan dengan lancar tanpa kendala yang berarti. Dari pelatihan ini, para guru akan mendapatkan metode pembelajaran MNR dan SNR, materi pelatihan, tips dan trik dalam mengajar, e-sertifikat yang semuanya didapatkan secara gratis.
Diharapkan dari pelatihan ini peserta dapat memahami, mengaplikasikan dan membagikan berbagai ilmu, tips dan kiat-kiat yang sudah didapatkan selama pelatihan agar semakin banyak guru Matematika dan IPA yang berkualitas dan berkarakter."Bulan depan pelatihan ini akan diadakan kembali oleh KPM. Pendaftaran dapat dilakukan melalui web https://kpm.read1institute.org/. Saya sangat berharap guru yang mengikuti pelatihan ini semakin banyak, agar para guru dapat terus meningkatkan wawasan dan kompetensi dalam mengajar, terutama Matematika dan IPA yang dianggap sulit oleh peserta didik," kata Ryky.