REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Microsoft telah mengumumkan beberapa persyaratan untuk bisa menginstal Windows 11 di komputer atau PC. Laporan terbaru dari The Verge, Microsoft tidak akan memblokir jika ada pengguna yang berusaha menginstal Windows 11 dari sebagian besar PC lama atai dari sistem yang tidak memenuhi persyaratan resmi.
Itu berarti orang yang menjalankan Windows 10 pada sistem yang tidak didukung (oleh persyaratan spesifikasi Microsoft) tidak akan ditawarkan Windows 11 melalui Windows Update. Namun, pengguna masih dapat memperbarui jika ia mengunduh file ISO dan melakukan pemutakhiran atau penginstalan secara manual.
Dilansir dari Ars Technica, Ahad (29/8), ini akan menjadi keuntungan khusus untuk PC yang mendekati persyaratan sistem Windows 11, seperti yang menjalankan CPU Intel Core generasi keenam atau ketujuh atau prosesor AMD Ryzen generasi pertama.
Chip ini tidak memiliki dukungan untuk beberapa persyaratan keamanan opsional esoterik. Namun, chip dapat memenuhi persyaratan kinerja dan Secure Boot dan TPM 2.0 dan masih mendapatkan dukungan driver DCH modern dari Intel, AMD dan sebagian besar OEM PC.
Microsoft secara aktif menyarankan agar pengguna tidak menjalankan Windows 11 pada sistem apa pun yang tidak memenuhi kriteria dukungan resmi. Menurut data dari PC yang menjalankan build Insider Preview, Microsoft mengatakan PC yang tidak memenuhi persyaratan memiliki mode kernel 52 persen lebih banyak crash daripada PC yang memenuhi persyaratan. Selain itu, aplikasi pihak pertama gagal 43 persen lebih sering pada perangkat keras yang tidak didukung.
Namun, mengizinkan pengguna untuk membuat keputusan sendiri bisa dibilang merupakan hal yang seharusnya dilakukan perusahaan sejak awal-orang yang tidak mencari pembaruan Windows 11 tidak akan pernah ditawarkan jika perangkat keras mereka tidak memadai, tetapi pengguna, penguji dan departemen TI yang canggih yang ingin menjalankan perangkat lunak terbaru di komputer mereka dapat mengevaluasi pertukaran dan membuat keputusan sendiri.
Syarat instal Windows 11
Microsoft memberikan syarat minimum untuk instal Windows 11 yakni perangkat PC menggunakan prosesor 1GHz ke atas, dengan inti 2 atau lebih. Prosesor ini juga harus berjalan dengan system in chip (SoC) 64 bit.
RAM yang dibutuhkan Windows 11 minimal 4GB dan kapasitas penyimpanan internal 64GB. Sementara itu, untuk kartu grafis, Microsoft mensyaratkan yang sesuai dengan DirectX 12 dan generasi setelahnya, yang memiliki driver WDDM 2.0. Windows 11 menggunakan system firmware UEFI dan kemampuan Secure Boot. Untuk layar, dibutuhkan display high definition 720 piksel di atas 9 inci secara diagonal dan 8 bit per warna.
Ikuti Whatsapp Channel Republika