Rabu 25 Aug 2021 06:30 WIB

Studi: Pandemi Seperti Covid-19 Mungkin Muncul 60 Tahun Lagi

Saat ini, dunia masih bergelut menangani pandemi Covid-19.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Reiny Dwinanda
Ilustrasi penyebaran virus corona tipe baru, SARS-CoV-2. Peneliti di Amerika Serikat mengingatkan dunia perlu bersiap menghadapi potensi munculnya pandemi lain di masa mendatang.
Foto:

Untuk sampai pada kesimpulan tersebut, peneliti menggunakan metode statistik yang ada untuk mengukur skala dan frekuensi wabah yang telah terjadi selama empat abad terakhir. Mereka memasukan berbagai patogen mematikan dalam studinya, termasuk wabah cacar, kolera, tifus, dan virus corona jenis baru.

Tingkat pandemi di masa lalu memang sangat bervariasi. Meski begitu, peneliti berhasil mengidentifikasi adanya pola-pola tertentu dalam pandemi.

Pola itu memungkinkan para peneliti untuk mengkalkulasi seberapa besar kemungkinan peristiwa dengan skala yang sama akan terjadi lagi. Dari situ, peneliti mendapati temuan bahwa pandemi yang skalanya sama besar dengan Covid-19 bisa jadi akan datang 59 tahun lagi.

"Ketika gelombang wabah dengan siklus 100 tahun terjadi hari ini, orang mungkin mengira bahwa kita harus menunggu 100 tahun lagi sebelum mengalami peristiwa serupa lainnya. Ini kesan yang salah karena kita bisa saja mengalami gelombang wabah lagi tahun depan," ujar rekan penulis Prof Gabriel Katul.

Dengan dasar itu pula, menurut Dr Pan, penting untuk menyiapkan respons dini terhadap wabah penyakit. Dunia perlu membangun kapasitas demi pengawasan pandemi skala lokal dan global, selain dengan menetapkan agenda penelitian guna memahami mengapa wabah besar menjadi lebih umum di masa kini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement