Youtube berniat meluncurkan layanan streaming video pendek guna menantang dominasi TikTok di pasar tersebut. Bagaimana rincian dari rencana itu?

Melansir Reuters, Jumat (19/3/2021), layanan itu akan lebih dulu meluncur di Amerika Serikat (AS) karena di sana TikTok juga tergolong populer.

"Layanan bernama Shorts itu akan memungkinkan pengguna merekam video vertikal dengan efek khusus dan musik dari daftar musik," begitulah penjelasan dari unggahan blog perusahaan.

Baca Juga: Pengguna Twitter Dapat Kirim Bitcoin, Lewat 1 Kali Tweet Saja!

Baca Juga: Bank Sentral Negara Ini Kecam Uang Digital Bernama 'THT', Kenapa?

Selain Amerika Serikat, Youtube secara perlahan juga akan memperluas layanan tersebut ke pasar lain. Youtube juga mengklaim akan menghadirkan fitur-fitur baru di layanan itu.

Perusahaan berujar, "Mulai hari ini (Jumat WIB) dan selama beberapa minggu ke depan, kami akan secara bertahap memperluas Shorts beta kami ke wilayah AS."

Youtube sendiri telah meluncurkan fitur itu ke India pada September 2020, setelah pemerintah melarang TikTok. Shorts saat ini mencatat lebih dari 6,5 miliar tayangan harian secara global.

Ikuti Whatsapp Channel Republika