REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Twiiter meluncurkan pembaruan sisi server pada aplikasi iOS dan Androidnya. Pembaruan ini akan memungkinkan unggahan berkualitas lebih tinggi dari Twitter sambil juga mengubah tampilan gambar di lini masa.
Dilansir dari GSM Arena, Kamis (11/3), kedua aplikasi sekarang mendukung pengunggahan gambar 4K. Ini kemungkinan mengacu pada batas resolusi 4096x4096 yang sama dengan yang ada saat mengunggah dari web Twitter. Sebelumnya, batasnya adalah 2K atau 2048x2048 piksel.
Untuk mengaktifkan pengunggahan dalam resolusi yang lebih tinggi, pengguna harus masuk ke Settings and privacy, lalu ke Data usage, pilih High-quality images dan atur ke Mobile data and Wi-Fi atau Wi-Fi hanya dari default Never. Ini akan menyebabkan aplikasi mengkompres gambar lebih sedikit sebelum diunggah, yang akan meningkatkan resolusi akhir gambar tetapi juga akan meningkatkan ukuran file unggahan dan waktu yang dibutuhkan untuk mengunggah file.
Untuk memeriksa fitur baru, GSM Arena mengunggah gambar 4096x4096 dua kali dari aplikasi iOS dengan dan tanpa mengaktifkan kualitas 4K dan sekali melalui web Twitter. Mode non-4K mengkompres ukuran file dan juga mengubah resolusi menjadi 2K.
Mode 4K mengurangi ukuran file dengan mengompresnya tetapi resolusi 4K dipertahankan. Web Twitter adalah yang terbaik, karena mempertahankan resolusi dan ukuran file (karena file di bawah maksimal 5MB yang didukung situs sebelum dikompres) dan dengan demikian unggahan tersedia tanpa kerugian.
Sebagian besar gambar kamera ponsel jauh melebihi batas resolusi ini, sehingga tidak akan diunggah dalam kualitas lossless. Akan tetapi Anda masih dapat melihatnya dalam resolusi yang jauh lebih tinggi sekarang setelah diunggah daripada sebelumnya.
Twitter juga mengubah tampilan gambar di lini masa pengguna. Pratinjau default selalu lanskap terlepas dari apa orientasi gambarnya dan Twitter menggunakan algoritma machine learning untuk menghasilkan gambar pratinjau yang sesuai, yang menempatkan subjek di window. Mungkin ada batasan seberapa tinggi gambar muncul di timeline, tetapi fitur ini belum diluncurkan kepada GSM Arena sehingga tidak dapat memeriksanya pada saat penulisan.
Sayangnya, perusahaan tampak masih belum sepenuhnya meningkatkan kualitas video yang buruk pada aplikasi, yang saat ini berada di 720p dan menggunakan kompresi yang sangat agresif. Tentu saja, video jauh lebih menuntut data dan beralih ke kualitas yang lebih baik mungkin tidak mudah, setidaknya tidak tanpa beralih ke codec yang lebih efisien seperti AV1 atau VVC di masa mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
