REPUBLIKA.CO.ID, SHENZHEN -- Huawei dikabarkan akan menunda pengiriman untuk Huawei P50. Huawei secara tradisi meluncurkan ponsel seri P pada kuartal pertama tahun. Namun menurut laporan terbaru, hal ini mungkin tidak terjadi pada 2021.
Orang dalam dari bagian rantai pasokan Huawei mengungkapkan pesanan untuk komponen lebih rendah kali ini. Selain itu, ada pula masalah dalam penyediaan pasokannya, yang akan mempengaruhi ketersediaan perangkat secara keseluruhan.
Dilansir dari GSMArena, Jumat (19/2), jajaran Huawei P50 akan menyertakan setidaknya tiga ponsel. Yakni, vanilla P50 dengan chipset Kirin 9000E, P50 Pro dan P50 Pro +. P50 Pro dan P50 Pro+ menjalankan chip Kirin 9000, diproduksi dengan konstruksi dan desain ARM.
Karena perusahaan China memiliki batasan terkait waktu sebelum menghentikan kerja sama dengan perusahaan Amerika Serikat (AS), anak perusahaan chipnya HiSilicon berhasil menghasilkan hanya 8,8 juta chip, yang harus mencakup seri Huawei Mate 40, telepon lipat Mate X2 dan jajaran P50 yang akan datang.
Namun, Huawei tidak mundur dan tidak berencana menjual bisnis smartphone-nya. CEO perusahaan Ren Zhengfei telah mengkonfirmasi bahwa timnya bersedia membahas posisinya dalam perseteruan perdagangan AS-China secara langsung dengan Presiden AS baru, Joe Biden.
Sebelumnya, menurut salah satu pembocor terpercaya, jajaran baru P50 akan tiba antara 26 Maret dan 28 Maret.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
