REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Mendekati tahun baru, ada seri ponsel cerdas berikutnya yang menarik perhatian. Yang menarik perhatian adalah Samsung Galaxy S21, Galaxy S21+ dan Galaxy S21 Ultra yang kabarnya akan rilis pada Januari 2021.
Pembocor Ice Universe (@Universeice) menyebarkan gambar tiga unit dummy jajaran perangkat itu. Modul kamera di bagian belakang dummy sedikit berbeda dari yang ada pada model tahun 2020.
Galaxy S21 Ultra diyakini sebagai satu-satunya model dari ketiganya yang akan menampilkan layar melengkung. Unggulan teratas Samsung 2021 ini dapat dilengkapi dengan layar Polycrystalline oxide suhu rendah (LPTO) 6,8 inci dengan kecepatan refresh 120Hz.
Dikembangkan oleh Apple, LPTO memungkinkan perangkat untuk secara dinamis mengubah kecepatan refresh rate layar yang lebih lambat saat teknologi tidak diperlukan. Misalnya, dengan LTPO, Galaxy S21 Ultra dapat memiliki kecepatan refresh 120Hz untuk pengguliran halus dan animasi gim. Pada tingkat itu, tampilan diperbarui 120 kali per detik.
Menjalankan layar pada 120Hz akan menguras baterai lebih cepat . Dengan LPTO, tampilan dapat mengurangi refresh rate yang lebih cepat tidak diperlukan. Dilansir dari Phone Arena, Senin (23/11), pertama kali digunakan pada Galaxy 20 Ultra tahun ini, saat standby, refresh rate layar bisa turun hingga 1 Hz.
Chip 5nm
Ketiga ponsel tersebut akan didukung oleh chip 5nm. Di Amerika Serikat, Kanada dan China, akan menggunakan Snapdragon 875. Sementara di sebagian besar negara lain, Samsung Exynos 2100 akan menjadi pendorong utama. Samsung meningkatkan rasio kontras garis dan kecerahan layar.
Pengaturan kamera belakang pada Galaxy S21 Ultra akan dipimpin oleh kamera 108MP generasi kedua dengan pixel binning menghasilkan gambar 12MP yang tajam. Modul ini juga dilengkapi kamera ultra wide 12MP dan kamera telefoto 10MP. 100x Space Zoom akan hadir kembali pada Galaxy S21 Ultra.
Samsung berharap ukuran piksel yang 130 persen lebih besar. Penggunaan autofokus piksel ganda pada kedua kamera zoom akan meningkatkan tampilan gambar Space Zoom, juga akan ada sistem fokus otomatis laser. Galaxy S21+ dan Galaxy S21 akan mempertahankan banyak spesifikasi yang sama, yang digunakan pada model Galaxy S20+ dan Galaxy S20 tahun ini termasuk layar 6,7 inci dan 6,2 inci.
Resolusi pada kedua panel dikurangi dari QHD+ menjadi FHD+. Selain itu, Galaxy S20+ dan Galaxy S20 tidak akan menggunakan layar LTPO yang berarti saat diaktifkan, refresh rate 120Hz tidak dapat diubah secara dinamis. Ini berarti satu-satunya cara menghemat masa pakai baterai pada kedua model andalan tersebut adalah dengan menonaktifkan refresh rate 120Hz dan mempertahankan kecepatannya pada kecepatan lama 60Hz.
Kapasitas baterai pada ketiga model tersebut bisa dimulai dengan kapasitas terbesar, yaitu 5000mAh untuk Galaxy S20 Ultra, 4800mAh pada Galaxy S21+ dan 4000mAh di dalam Galaxy S21.
Gambar-gambar dummy yang disebarkan oleh Ice Universe tidak memberikan tampilan yang bisa digunakan untuk tujuan perbandingan. Phone Arena dapat mengatakan, menurut keterangan rahasia, chin dan side bezel memiliki ukuran yang sama, serta chin bezel adalah yang tersempit dalam sejarah ponsel. Phone Arena juga menunjukkan jika Samsung tidak menghadirkan Galaxy Note 21.