Selasa 06 Oct 2020 19:33 WIB

Samsung dan FFI Buka Kelas Online Workshop Produksi Film

Finalis akan mendapatkan workshop pembuatan film.

Industri perfilman (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Industri perfilman (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Samsung Elecronics Indonesia berkolaborasi dengan Festival Film Indonesia (FFI) menghadirkan Galaxy Movie Studio. Kolaborasi ini untuk mengembangkan potensi anak muda Indonesia membuat video bercerita seperti layaknya film.

Samsung percaya bahwa Galaxy Movie Studio merupakan platform untuk mengajak masyarakat khususnya para sineas muda dan konten kreator untuk terus berkarya dan tetap produktif dalam kondisi yang penuh tantangan ini.

Baca Juga

"Samsung memberikan kesempatan kepada anak muda Indonesia untuk bertemu dan menimba ilmu langsung kepada sutradara kawakan dari Indonesia," kata Miranda Warokka selaku IT & Mobile Marketing Director, Samsung Electronics Indonesia, dalam jumpa pers virtual, Selasa (6/10).

Samsung Galaxy Movie Studio berkolaborasi dengan Cerita Sinema FFI membuka kelas online workshop yang memberikan kesempatan belajar lebih jauh dalam seluruh proses pembuatan film. Finalis akan mendapatkan kesempatan mengikuti workshop dengan mentor-mentor yang tak diragukan lagi.

Finalis akan mendapatkan workshop penulisan naskah yang akan dimentori oleh Gina S.Noer. Selain itu workshop pra-produksi yang akan dimentori Lala Timothy, workshop produksi yang akan dimentori oleh Yandy Laurens. Selain itu juga workshop pasca-produksi yang juga termasuk tahap distribusi yang akan dimentori oleh Ernest Prakasa.

Sementara itu, Ketua Komite FFI Lukman Sardi menyambut baik inisiatif yang dilakukan Samsung melalui Galaxy Movie Studio untuk mengembangkan talenta muda Indonesia di bidang film.

Menurut Lukman Sardi, FFI akan mendukung penuh pihak-pihak yang memiliki misi ini untuk mengembangkan potensi kreatif konten kreator muda.

"Saat ini akan jadi angin segar bagi FFI kalau ada pihak-pihak tertentu yang memang ingin support perkembangan film Indonesia. Kita akan terbuka dengan hal tersebut," ujar Lukman Sardi.

Terlebih saat ini industri film Indonesia sedang mengalami tren positif dalam beberapa tahun terakhir yang ditunjukkan dengan semakin banyak jumlah penonton.

"Ditambah lagi di masa pandemi ini ada tambahan konsumsi masyarakat Indonesia menonton film," kata Lukman Sardi.

Galaxy Movie Studio akan diadakan mulai pertengahan bulan Oktober hingga awal Desember 2020. Peserta merupakan pengguna smartphone Samsung dengan syarat berdomisili di Jabodetabek dan usia 18-35 tahun.

Untuk 10 ide cerita atau video terpilih akan mendapatkan kesempatan menjadi finalis dan mengikuti empat rangkaian online workshop yang dilaksanakan pada bulan November 2020.

Dari 10 finalis akan terpilih empat pemenang yang akan dinilai oleh deretan sutradara professional tanah air dan team Galaxy dengan total hadiah puluhan juta rupiah.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement