REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANSISCO -- Warga Kota San Fransisco di Kalifornia, Amerika Serikat, terbangun dengan kaget pada Rabu (9/9) waktu setempat. Mereka terjaga dan melihat pemandangan tak biasa, yakni langit pagi yang berwarna oranye.
Perubahan warna tersebut disebabkan kebakaran hutan yang masih melanda Kalifornia Utara dan Oregon. Berbekal kamera dan ponsel, warga segera mengabadikan pemandangan langka itu dan membagikannya di media sosial.
"San Francisco 9.09.20. Terbangun di Mars hari ini," tulis seorang warganet. Pengguna media sosial lain mengaku takjub sekaligus ngeri melihat cakrawala San Francisco menjadi oranye seperti yang kerap digambarkan tentang Mars.
Sebagian menganggap pemandangan itu serupa adegan dalam film-film apokalips, di mana dunia hancur akibat ulah tangan manusia. "Ini San Fransisco. Tolong katakan padaku bahwa ini bukan kiamat," tulis seseorang, cemas.
Pengguna internet lain yang cukup logis menuliskan penjelasan bahwa asap dari kebakaran membiaskan cahaya. Hasilnya adalah rona merah bernuansa jingga yang membuat pemandangan kota amat berbeda.
Akan tetapi, tidak sedikit pula yang merasa takut, mengingat pemandangan tersebut disebabkan kobaran api yang dahsyat. Salah satu warganet menuliskan pesan serius untuk semua orang, "Mari berdoa untuk Kalifornia."
Petugas pemeriksa kualitas udara San Francisco Bay turut memberikan penjelasan lewat media sosial Twitter. Menurut akun itu, langit berwarna oranye diakibatkan oleh asap dari kebakaran yang tertinggal di udara.
"Partikel asap ini menyebarkan cahaya biru dan hanya memungkinkan cahaya kuning-oranye-merah mencapai permukaan, menyebabkan langit terlihat oranye," demikian bunyi penjelasan itu, dikutip dari laman Ace Showbiz.