Rabu 29 Jul 2020 22:57 WIB

Mahasiswa Semarang Ciptakan Game Belajar Bahasa Inggris

Game 'Smart Boy: Vocabs Master' memadukan aksi sekaligus kemampuan bahasa Inggris.

Dua mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, menciptakan Smart Boy: Vocabs Master, aplikasi permainan untuk memudahkan seseorang belajar bahasa Inggris (Foto: ilustrasi bermain game)
Foto: Republika TV/Fian Firatmaja
Dua mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, menciptakan Smart Boy: Vocabs Master, aplikasi permainan untuk memudahkan seseorang belajar bahasa Inggris (Foto: ilustrasi bermain game)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Dua mahasiswa Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Semarang, menciptakan Smart Boy: Vocabs Master, aplikasi permainan untuk memudahkan seseorang belajar bahasa Inggris. Pengguna bisa menambah perbendaharaan kata dalam Bahasa Inggris.

Salah seorang mahasiswa pencipta Smart Boy: Vocabs Master, Risal Fajar Amiyardi, mengatakan, permainan bergenre "tower defence" tersebut memadukan aksi sekaligus kemampuan untuk berbahasa Inggris. Pemain harus berusaha menghancurkan musuh dengan cepat untuk mempertahankan benteng.

Baca Juga

"Tiap musuh akan memunculkan dialog dalam bahasa Inggris yang harus dijawab," katanya, Rabu (29/7).

Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika tersebut berkolaborasi dengan Ahmad Abdul Hadi dari Program Studi Animasi. Risal menambahkan, para pemain game ini tidak akan kesulitan dalam memainkan permainan ini karena disediakan pilihan jawaban.

Menurut dia, pemain yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar akan langsung menuju ke level berikutnya. Kedua mahasiswa Udinus tersebut juga menggandeng seorang mahasiswa Universitas Negeri Semarang, Krisno Febriyanto yang berrugas membuat karakter dan intro dalam aplikasi tersebut.

Keberadaan aplikasi permainan ini, kata dia, diharapkan bisa memudahkan masyarakat Indonesia dalam belajar bahasa Inggris, sekaligus mengedukasi mereka. Aplikasi yang mengusung grafia 3 dimensi ini telah mampu menjuarai ajang Festival Mobile Kihajar 2020. Aplikasi ini, lanjut dia, juga bisa diunduh secara gratis di laman Balai Pengembangan Multimedia Pendidikan dan Kebudayaan (BPMPK).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement