REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Klinik Pendidikan MIPA (KPM) kembali akan mengadakan seleksi perdana secara daring dalam rangka menjaring siswa berbakat untuk dibinaOlimpiade Matematika & IPA, Ahad (12/7). Pelaksanaan secara daring diambil guna mengikuti anjuran pemerintah dalam upaya menekan penyebaran virus corona baru (covid-19).
Meskipun dalam suasana pandemi, komitmen KPM dalam membina siswa tak pernah padam. Tercatat, selama program belajar di rumah, KPM telah menggelar berbagai kegiatan pelatihan, lomba, dan fun math science secara daring untuk menunjang siswa belajar di rumah.
Kepala Divisi Operasional, Herman Hadiwijaya mengatakan, mewabahnya pandemi covid-19 bukan berarti menghalangi prestasi. “KPM merasa terpanggil untuk mewujudkan generasi muda Indonesia pionir di masa depan melalui Matematika&IPA," ungkap Herman.
“Demi mewujudkan impian tersebut, KPM telah menyiapkan berbagai pembinaan yang berfokus pada pembinaan akhlak, karakter, dan prestasi. Sebelum pembinaan dilaksanakan, KPM akan menyeleksi terlebih dahulu melalui program Seleksi Kelas Khusus Online dan program seleksi kelas khusus akan dilaksanakan setiap bulannya,” ujar herman menambahkan.
Informasi yang dihimpun dari tim KPM, proses pendaftaran seleksi dilakukan melalui laman www.kpm.read1institute.org para peserta cukup mengikuti instruksi yang ada di dalam laman tersebut atau menyimak video berikut http://bit.ly/tutorialdaftarkpm.
Adapun untuk biaya pendaftaran seleksi, KPM menerapkan sistem bayaran seikhlasnya (sesuai kemampuan) peserta. Informasi pendaftaran dapat menghubungi 0813.1952.2361/0813.1922.8211. Peserta yang terpilih nantinya akan dilatih dan dibina oleh tim KPM untuk menghadapi berbagai kompetisi Matematika & IPA ditingkat nasional dan internasional.