REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aplikasi obrolan video Google Duo akan segera memungkinkan pengguna melakukan panggilan video grup di website. Perusahaan tersebut mengumumkannya pada Jumat (8/5).
Ini bisa menjadi cara praktis untuk berkomunikasi dengan teman dan keluarga saat social distancing selama pandemi covid-19.
Seperti yang dilansir dari The Verge, Sabtu (9/5), fitur ini diluncurkan sebagai pratinjau di Chrome dalam beberapa pekan mendatang. Selain itu, ada juga fitur baru “Family Mode” di Duo.
Fitur tersebut memungkinkan pengguna menggambar di layar secara real-time. Tak hanya itu, pengguna bisa juga menerapkan topeng dan efek seperti yang ada di Snapchat.
Google mengatakan Duo akan menyembunyikan tombol mute dan hang up ketika pengguna berada dalam Family Mode. Tujuannya, pengguna bisa mencorat-coret dan bermain-main tanpa perlu khawatir secara tidak sengaja menutup panggilan. Family Mode tersedia jika pengguna menggunakan Duo saat masuk dengan akun Google.
Topeng dan efek seperti Snapchat juga akan tersedia dalam panggilan sendiri-sendiri yang dibuat di Android dan iOS. Yang pertama diluncurkan pekan ini, termasuk topeng yang membuat pengguna menjadi bunga dalam perayaan Hari Ibu.
Bulan lalu, Google mengatakan akan meluncurkan codec video AV1 untuk panggilan Duo dengan tujuan meningkatkan kualitas panggilan video, memperkenalkan fitur side-by-side photo dan meningkatkan ukuran panggilan grup Duo dari delapan menjadi 12 pengguna.
Duo sekarang berada di bawah lingkup JV dan general manager G Suite Javier Soltero. Soltero tidak memiliki rencana segera untuk mengubah atau mengintegrasikan aplikasi perpesanan dan komunikasi Google. Google Meet secara historis merupakan aplikasi yang berfokus pada bisnis, tetapi Google membuatnya gratis untuk semua orang pekan lalu.