REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI — Perdana Menteri India Narendra Modi mengatakan Organisasi Penelitian Luar Angkasa India (ISRO) berencana untuk meluncurkan satelit Aditya. Nantinya, satelit ini dikirimkan untuk mempelajari matahari.
“India cukup maju di bidang astronomi dan kami telah mengambil inisiatif pemecahan jalur di bidang ini. ISRO memiliki satelit ASTROSAT dan berencana meluncurkan lagi satelit bernama Aditya untuk mempelajari matahari,” ujar Modi dilansir Ani News, Senin (30/12).
Modi mengatakan India memiliki banyak teleskop di seluruh wilayah negara itu. Termasuk salah satunya adalah teleskop gelombang meter raksasa di dekat Pune dan beberapa yang kuat lainnya terletak di Kodaikkaanal, Udagamandala, Guru Shikhar dan Hanle Ladakh.
“Pada 2016 saya bersama Perdana Menteri Belgia meresmikan teleskop optik Devasthal 3,6 meter di Nainital yang juga dikenal sebagai teleskop terbesar di Asia,” ucap Modi.
Modi mengatakan seluruh masyarakat India harus berusaha memahami pengetahuan kuno tentang astronomi dan prestasi moderen di bidang ini. Ia mengatakan para ilmuwan di negara itu tak hanya menunjukkan keinginan besar untuk mengetahui sejarah ilmiah, namun juga tegas dalam membentuk masa depan astronomi.
Modi berharap agar semakin banyak orang yang memiliki hobi di bidang astronomi, dimulai dengan mengamati langit dan bintang. Ia juga menekankan perlunya klub astronomi terbentuk dari tingkat sekolah hingga perguruan tinggi.