REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengguna Instagram kini bisa menekan kemungkinan peretasan dan penipuan lewat media sosial. Instagram telah meluncurkan fitur keamanan bernama 'Email dari Instagram' yang membantu pengguna memastikan apakah email yang mereka terima adalah email resmi yang dikirimkan Instagram. 

"Pelaku kejahatan semakin pintar dalam membuat email palsu yang mengatasnamakan Instagram sehingga banyak pengguna yang tertipu karena semakin sulit membedakan email yang resmi dari Instagram dan email palsu," kata juru bicara Instagram. 

Melalui fitur barunya, Instagram bertujuan memberikan kemudahan kepada pengguna untuk memastikan validitas setiap email dari Instagram. Layanan itu bisa digunakan di perangkat mobile maupun desktop dengan langkah pemeriksaan serupa. 

Pada aplikasi Instagram, tekan simbol tiga titik, pilih "pengaturan", tekan "keamanan", lantas pilih opsi "email dari Instagram". Setelah menemukan fitur, pengguna akan melihat tab bernama "keamanan" dan "lainnya". Pengguna bisa memeriksa aktivitas akun dalam 14 hari terakhir. 

Instagram mengimbau para pengguna untuk lebih berhati-hati sebelum mengklik tautan yang dikirim oleh email yang mengatasnamakan Instagram. Namun, apabila pengguna secara tidak sengaja mengklik tautan, akun tetap bisa diamankan melalui beberapa langkah pada fitur. 

"Kami memahami bahwa hacking dan phishing adalah pengalaman yang meresahkan dan tidak menyenangkan. Fitur baru kami membantu menjaga keamanan pengguna sehingga mereka memiliki pengalaman yang positif saat mengakses Instagram," kata juru bicara Instagram. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika