Selasa 09 Apr 2019 15:20 WIB

Twitter Turunkan Jumlah Akun yang Bisa Diikuti Per Hari

Perubahan ini tidak dimaksudkan untuk memengaruhi pengguna Twitter

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Christiyaningsih
Twitter
Foto: EPA
Twitter

REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANCISCO -- Twitter baru saja mengurangi jumlah akun yang dapat diikuti penggunanya dalam satu hari. Akan tetapi jangan khawatir karena perubahan ini tidak dimaksudkan untuk memengaruhi pengguna Twitter.

Batasan baru ini ditargetkan untuk spammer yang mengikuti sejumlah besar akun. Jika Anda adalah pengguna Twitter biasa, batasan baru tidak akan memengaruhi akun pribadi.

Baca Juga

 

Dikutip dari Slash Gear, Selasa (9/4), sebelumnya pengguna dapat mengikuti hingga 1.000 akun per hari. Kini platform mikroblogging tersebut membatasi pengguna hanya bisa mengikuti 400 akun per hari.

Perubahan ini mungkin memiliki beberapa dampak pada mereka yang menggunakan layanan spammer, tetapi batasannya tidak parah. Perusahaan tidak merinci mengapa memilih jumlah 400.

Tidak sulit menemukan spammer di Twitter. Mereka sering disibukkan dengan cuitan dari pengguna besar, seperti selebritas dan streamer, di mana mereka menawarkan segalanya. Tawarannya mulai dari mata uang digital yang tidak ada hingga janji ketenaran dengan imbalan sesuatu dari pengguna.

 

Akun spammer sering menggunakan nama dan gambar orang sungguhan untuk tampil otentik. Meskipun pengguna dapat melaporkan akun spam, namun spammer sering membuat ratusan atau ribuan akun.

Spammer mengikuti sejumlah besar orang, berhenti mengikuti beberapa, dan mengikuti yang lain. Dengan menurunkan batas tindak hariannya, Twitter mengurangi jumlah orang yang dapat ditargetkan oleh spammer ini dengan satu akun dalam satu hari.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement