Rabu 27 Feb 2019 18:49 WIB

Talk Fusion Sambut Baik Peluncuran Nusantara Satu

Talk fusion optimistis dengan mengorbitnya satelit nusantara.

Nusantara satu.
Foto: Istimewa
Nusantara satu.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kecepatan koneksi internet merupakan salah satu fasilitas pendukung revolusi industri 4.0. Saat ini, indonesia menempati posisi ke-93 untuk koneksi kabel dari 133 Negara, dan menempati peringkat 106 dengan koneksi mobile dari 122 Negara.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambut baik suksesnya peluncuran Satelit Nusantara Satu milik PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN) ke orbit bumi. Keberadaan satelit ini akan meningkatkan konektivitas internet broadband, komunikasi suara, data, dan video ke seluruh kepulauan Indonesia.

“Tepat pukul 8.45 pagi Waktu Indonesia Barat, kemarin, roket canggih SpaceX Falcon 9 lepas landas ke angkasa dari Stasiun Angkatan Udara Cape Canaveral di Florida, Amerika Serikat,” tulis Jokowi melalui akun Instagramnya, Sabtu (23/2). Roket SpaceX Falcon 9 ini memboyong satelit pertama milik Indonesia “Nusantara Satu”.

Hal ini disambut baik oleh PT Talk Fusion Indonesia yang memiliki produk berupa All in One Platform video komunikasi (Video Conference, Video Email, Video Newsletter, Cloud Storage).

“Kami sudah curi start sejak beberapa tahun lalu, untuk membangun jaringan distribusi di seluruh pelosok Indonesia, karena kami sadar momen ini akan tiba,” Kata Rioavianto Direktur Utama PT Talk Fusion Indonesia.

PT Talk Fusion Indonesia optimistis bahwa dengan mengorbitnya Satelit Nusantara Satu akan membuat “dobrakan” dari PT Talk Fusion Indonesia di bidang teknologi.

"Kami mengadopsi teknologi paling muktahir yaitu WEB RTC (Real Time Communication) yang bisa jalan dengan kecepatan internet yang rendah dan berkualitas HD," kata dia.

Yang paling penting adalah produk ini user friendly, customer gaptek sekalipun bisa melakukan Live Meeting dengan di training kurang dari 15 menit.”

“Gojek  bisa berkembang juga karena memanfaatkan ekonomi sharing. Membagi hasil dengan para driver yang mendaftar. Kami juga melakukan hal yang sama. Pada tahun 2017 kami secara resmi mendapatkan surat izin penjualan langsung & PSE dari Menkominfo guna melakukan penjualan produk dengan sistem referal,” jelas Riovanto.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement