Ahad 03 Feb 2019 12:21 WIB

SDIT At-Taqwa Surabaya Punya Cara Asyik Siapkan UN

Fun Math & Science menjadi sarana belajar matematika dan sains.

ST IT At-taqwa menggelar program Fun Math and Science (FMS) bekerja sama dengan Klinik Pendidikan MIPA (KPM) Cabang 1 Surabaya, Kamis (31/1).
Foto: klinik pendidikan mipa
ST IT At-taqwa menggelar program Fun Math and Science (FMS) bekerja sama dengan Klinik Pendidikan MIPA (KPM) Cabang 1 Surabaya, Kamis (31/1).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Menghadapi UN rupanya tak melulu harus berkutat dengan aktivitas uji coba atau latihan-latihan soal. SDIT At-Taqwa Surabaya memiliki cara tersendiri untuk menjaga semangat belajar siswa-siswinya dalam menghadapi Ujian Nasional (UN).

Mereka menggelar program Fun Math and Science (FMS) bekerja sama dengan Klinik Pendidikan MIPA (KPM) Cabang 1 Surabaya, Kamis (31/1). SDIT At-Taqwa Surabaya menilai bahwa menyeimbangkan aktivitas latihan soal dan  penyiapan mental sangat penting dilakukan jelang menghadapi UN.

Hasanuddin Arif selaku guru mengapresiasi langkah KPM dengan menghadirkan Program Fun Math & Science (FMS). Selain menjadi sarana rekreasi intelektual, hadirnya FMS diharapkan menjadi sumber ilmu baru bagi siswa dalam belajar matematika dan sains.

“Kami berharap agenda FMS ini dapat membantu siswa lebih menyenangi pelajaran matematika dan sains, serta mengubah paradigma yang menganggap matematika sebagai momok yang menakutkan,” ujar Hasanuddin Arif.

Beberapa permainan yang disuguhkan pada acara FMS di antaranya, Kartu Nara, Logix, Tic Tac Toe, Magic Number, Nafas Naga, dan Balloon Race. Selain menghadirkan permainan yang mengasah otak, Tim KPM juga menyajikan permainan tim (team building) untuk menempa karakter anak-anak.

Sishi, siswi kelas 6 yang mengikuti kegiatan ini mengakui bahwa awalnya menganggap matematika itu membosankan dan tidak seru. Namun, anggapan itu terbantahkan karena dia merasakan keseruan setelah benar-benar melakukan permainan demi permainan dalam FMS ini.

“Dikira kalau main matematika itu gak seru dan ngebosenin, tetapi ternyata menyenangan sekali," ujar Sishi tersipu malu.

Senada dengan Sishi, Ata yang merupakan siswa kelas 6 menyampaikan secara singkat bahwa kegiatan ini mengasyikan dan penuh keseruan. “Pokoknya asyik dan seru banget deh,” kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement