REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gojek melebarkan sayap di Singapura yang dimulai dengan layanan kendaraan roda empat alias Gocar, juga di Vietnam dengan nama Goviet. Apakah aplikasi Gojek Indonesia bisa dipakai juga saat berada di kedua negara tersebut?
Kepala Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintahan Gojek Shinto Nugroho, mengatakan perlu ada pembaruan aplikasi bila ingin memakai Gojek di Singapura. "Di Singapura harus update karena sistem akan mengenali (lokasi), tapi itu hanya dalam hitungan detik," kata Shinto usai pertemuan pengemudi ojek daring dengan presiden di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (12/1).
Meski aplikasinya sama, cara pembayaran Gopay tidak bisa diaplikasikan di Singapura. Sebagai gantinya, pemesan dapat membayar dengan uang tunai atau fitur kartu kredit yang saat ini tersedia untuk konsumen di Singapura.
Aplikasi Gojek Indonesia tidak bisa dipakai di Vietnam karena layanan hanya bisa diakses melalui aplikasi terpisah. "Masih harus unduh aplikasi Goviet," ujar dia
Gojek masuk ke pasar Singapura dengan mengedepankan kendaraan roda empat alias layanan Gocar karena masyarakat di sana lebih banyak menggunakan mobil daripada motor. Sedangkan proses penetrasi di Vietnam serupa dengan Indonesia, yakni dimulai dengan motor, sebab kendaraan roda dua itu memang populer di negara tersebut.
"Pangsa pasar di Vietnam terus naik, di Singapura juga," kata dia.