Rabu 02 Jan 2019 17:41 WIB

Kementerian Pendidikan Malaysia Apresiasi Kampung Matematika

Kementerian Pendidikan Malaysia ingin mengkaji cara berpikir suprarasional KPM.

Kementerian Pendidikan Malaysia mengunjungi Kampung Matematika Laladon.
Foto: Klinik Pendidikan MIPA
Kementerian Pendidikan Malaysia mengunjungi Kampung Matematika Laladon.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kampung Matematika yang beralamat di Jalan Raya Laladon, Ciomas, Kabupaten Bogor, pada Jumat (28/12) lalu,  kedatangan tamu istimewa dari tim Kementerian Pendidikan Malaysia Hafiz Bin Mohd Salleh dan Wan Norazman Bin Zainol. Dalam kunjungan tersebut mereka mengapresiasi Kampung Matematika Laladon.

Hadir dalam penyambutan kunjungan Hafiz dan Wan Norazman, Presiden Direktur KPM, Ridwan Hasan Saputra (RHS) sekaligus penggagas Kampung Matematika, tim Klinik Pendidikan MIPA, dan Pengurus Kampung Matematika. Kedatangan Hafiz dan Wan Norazman juga disambut hangat oleh para warga dan anak-anak yang sedang melakukan aktivitas liburan di Kampung Matematika.

Selama kunjungan di Kampung Matematika, Hafiz berkesempatan berdialog dengan sang penggagas, Ridwan Hasan Saputra, tim KPM dan pengurus Kampung Matematika. Dalam kesempatan tersebut juga Hafiz sempat menjajal permainan eksplorasi yang sedang dimainkan anak-anak untuk mengisi liburan sekolah.

Hafiz mengungkapkan maksud kedatangannya ke Kampung Matematika untuk mengenal dan mengkaji lebih mendalam rahasia Ridwan dan KPM dalam menerapkan konsep cara berpikir suprarasional. Serta resep kesuksesan KPM hingga bisa berkiprah di kancah internasional.

“Saya lihat pencapaian Pak Ridwan dan tim KPM sangat luar biasa di kancah internasional. Kita ingin kenal lebih dekat dan berkolaborasi dengan Pak Ridwan untuk mengembangkan salah satu gagasan Pak Ridwan di Malaysia, yaitu Kampung Matematika,” ujar Hafiz dengan gaya bahasa Melayu.

photo
Kementerian Pendidikan Malaysia mengunjungi Kampung Matematika Laladon.

Pada kesempatan yang sama, Sekretaris RW. 04, Jayadi,  mengaku bersyukur karena berkesempatan menerima kunjungan dari tim Kementerian Pendidikan Malaysia. “

Alhamdulillah, suatu kehormatan dapat menerima tamu dari Malaysia. Kunjungan ini menjadi motivasi bagi tim Kampung Matematika untuk semakin berkarya dan berinovasi dalam mengembangkan Kampung Matematika,” ujar Jayadi yang merupakan tim Pengembangan Ekonomi Kampung Matematika.

Jayadi juga menambahkan, pada 2019, Kampung Matematika sudah bisa dibuka kembali untuk dikunjungi masyarakat umum. Selain digunakan untuk aktivitas kegiatan belajar mengajar, Kampung Matematika juga akan membuka program wisata edukasi bagi masyarakat umum.

Sementara itu, Kepala Divisi Diklat KPM, Ryky Tunggal Saputra Aji mengaku sangat senang dan bangga dengan kunjungan dari Kementerian Pendidikan Malaysia.

“Alhamdulillah, kiprah KPM berarti diakui hingga di kancah internasional. Di sisi lain, kunjungan ini tentu memilki makna tersendiri, artinya menjadi sebuah motivasi bahwa negara lain saja (Malaysia) begitu semangat untuk belajar dan mengembangkan gagasan kampung matematika. Maka, bagaimana dengan perhatian masyarakat dan Pemerintah Indonesia? Seyogianya program ini bisa lebih berkembang dan bermanfaat secara khusus bagi Indonesia sendiri,” ujarnya seperti dalam siaran pers.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement