Sabtu 20 Oct 2018 17:15 WIB

Ridwan Hasan Saputra Latih Guru Malaysia

Mendatangkan guru dari luar diperlukan untuk saling bertukar pengetahuan.

Kementerian Pendidikan Malaysia mengundang Ridwan Hasan Saputra (RHS) untuk menjadi pelatih pada forum Pelatihan Guru di Malaysia.
Foto: kpm
Kementerian Pendidikan Malaysia mengundang Ridwan Hasan Saputra (RHS) untuk menjadi pelatih pada forum Pelatihan Guru di Malaysia.

REPUBLIKA.CO.ID, LANGKAWI -- Kementerian Pendidikan Malaysia mengundang Ridwan Hasan Saputra (RHS) untuk menjadi pelatih pada forum Pelatihan Guru di Malaysia. Acara yang bertajuk 'Mathematics Olympiad Training Course Level 1 for Malaysia Teacher' digelar pada tanggal 12-14 Oktober 2018 lalu.

Jabatan Pendidikan Negeri Kedah, Kementerian Pendidikan Malaysia, Mohd Hafiz Bin Mohd Salleh mengungkapkan, acara perdana yang dihadiri 30 orang guru ini bertujuan memberikan pengetahuan kepada guru matematika berkaitan dengan olimpiade matematika.

“Guru-guru di Malaysia belum pernah diberi kursus sebegini khas untuk matematika Olympiad. Justeru saya merasakan sangat perlu latihan ini demi memastikan peserta didik di Malaysia dapat dikenalkan matematik Olympiad yang lebih khusus dan berkesan,” ungkap Hafiz dalam bahasa Melayu.

Di samping itu, lanjut Hafiz, mendatangkan guru atau pelatih dari luar sangat diperlukan untuk saling bertukar pengetahuan. Atas dasar pemikiran tersebut, sosok Ridwan Hasan Saputra pun diundang untuk meningkatkan kompetensi para guru di forum pelatihan tersebut.

Selain mendapatkan bekal teknik pembelajaran olimpiade matematika, Hafiz berharap forum ini dapat menjadi penyemangat bagi insan pendidik di Malaysia untuk menekuni dan mengembalikan kiprah prestasi peserta didik di Malaysia dalam bidang olimpiade matematika.

Hafiz menilai, kehadiran sosok Ridwan Hasan Saputra dapat menjadi inspirasi bagi mereka. “Selain memiliki tingkat pengetahuan yang baik bagi para guru, faktor keikhlasan dalam mengajar/mendidik ditekankan oleh Pak Ridwan menjadi cerminan diri beliau dalam menghasilkan tenaga pendidik yang berkarakter dan berilmu,” ungkapnya.

Peraih Tokoh Perubahan Republika tahun 2013 ini juga membawa dua pelajarnya untuk mengikuti Malaysia International Science Camp (MISC)  2018, yang digelar pada tanggal 13-15 Oktober 2018.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement