Jumat 19 Oct 2018 18:07 WIB

Pelemahan Rupiah tak Pengaruhi Harga Ponsel

Harga ponsel baru akan terpengaruh ketika ada keluaran baru.

Telepon Selular (ponsel) di salah satu pusat penjualan ponsel di Jakarta.  (ilustrasi)
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Telepon Selular (ponsel) di salah satu pusat penjualan ponsel di Jakarta. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ternyata tidak berpengaruh terhadap harga smartphone atau ponsel. Pada Jumat (19/10) petang, kurs rupiah berada di Rp 15.221 per dolar AS.

"Naiknya dolar Amerika tidak berpengaruh pada harga," ujar Sanjaya, tenaga penjual sebuah toko ponsel di ITC Roxy Mas. Hal sama dikatakan tenaga penjual lainnya dari gerai Partner Plaza Fenomena yang menyebut penguatan nilai tukar dolar Amerika tidak begitu berpengaruh pada penjualan smartphone, seperti dari pabrikan Samsung.

"Dolar tidak ada memengaruhi harga handphone," tutur tenaga penjual bernama Evi.

Menurutnya pengaruh penguatan dolar Amerika terhadap rupiah baru akan terasa ketika munculnya handphone baru. "Biasanya kenaikan dolar mulai pengaruh pada handphone yang baru keluar, namun karena saat ini tiap bulan muncul handphone baru maka kenaikan dolar justru membuat harga handphone lama turun," katanya.

Lalu model ponsel mana yang diminati di tengah kenaikan nilai tukar dolar Amerika saat ini. Beberapa penjual ada yang menyinggung handphone Oppo A3S seharga Rp 2 juta, sedangkan ada juga penjual yang menyebut handphone Samsung J2 Prime seharga Rp 1,35 juta.

Namun Evi menjawab, semuanya kembali pada selera, spesifikasi, kebutuhan dan budget konsumen. "Tergantung kebutuhan dan spesifikasi yang dicari konsumen itu sendiri," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement