Jumat 12 Oct 2018 10:08 WIB

Peretas Cina Gunakan ID Apple untuk Belanja di Alipay

Alipay mengumumkan semua data pengguna ID Apple rentan dicuri bila online

Rep: Rossi Handayani / Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Peretas. Ilustrasi
Foto: Google
Peretas. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Peretas di Cina telah menggunakan ID Apple curian untuk melakukan pembelian dari akun Alipay dan Tencent Payment. Keduanya adalah layanan pembayaran seluler populer di Cina.

Melalui Weibo, Alipay mengatakan bahwa mereka telah menghubungi Apple untuk menentukan rincian pelanggaran yang tepat. Ini juga memperingatkan bahwa pengguna yang telah menghubungkan ID Apple mereka ke layanan pembayaran seluler harus menurunkan batas transaksi mereka. Tencent juga berhubungan dengan Apple.

Tidak jelas bagaimana ID Apple diperoleh oleh para peretas. "Karena Apple belum menyelesaikan masalah ini, pengguna yang telah menautkan ID Apple mereka ke metode pembayaran apa pun, termasuk Alipay, WePay, atau kartu kredit, mungkin rentan terhadap pencurian," tulis Alipay, dilansir dari laman Cultofmac, Jumat (12/10).

Di samping itu, Tencent, yang mengoperasikan layanan perpesanan WeChat populer, mengatakan kepada Bloomberg bahwa Tencent secara aktif berkomunikasi dengan Apple untuk lebih memahami bagaimana hal tersebut dapat menyelesaikan situasi yang tengah terjadi.

Saat ini, Apple telah menjadi penerima serangkaian kisah negatif yang melibatkan Cina. Baru-baru ini, perusahaan berada di berita di Cina setelah pengguna melaporkan dibanjiri dengan spam iMessage.

Ada juga lanjutan tentang artikel Bloomberg BusinessWeek yang menyatakan bahwa Apple adalah salah satu dari sejumlah perusahaan yang secara tidak disengaja oleh motherboard yang disusupi oleh chip mata-mata Cina. Dan Apple membantah keras tuduhan ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement