REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada akhir Agustus lalu Apple menyampaikan telah mengidentifikasi ada cacat manufaktur pada sejumlah iPhone 8 yang menyebabkan sebagian dari perangkat itu tidak berfungsi. Cacat itu menyebabkan iPhone tiba-tiba melakukan restart sendiri, layar diam atau tidak akan menyala.
"Apple akan memperbaiki perangkat yang memenuhi syarat, gratis," kata Apple seperti dikutip dalam pernyataan resminya, Selasa (4/9).
Apple memastikan bahwa iPhone yang mengalami catat manufaktur itu persentasenya sangat kecil. iPhone 8 yang terdampak adalah yang dijual antara September 2017 hingga Maret 2018 di Amerika, Australia, Cina, Hong Kong, India, Jepang, Macau, dan Selandia Baru.
Untuk memperbaiki catat manufaktur pada sejumlah iPhone itu, Apple pun meluncurkan program perbaikan secara gratis. Namun, pengguna harus mengecek seri nomor iPhone-nya di laman support Apple untuk memastikan perangkatnya termasuk yang mengalami cacat manufaktur.
"Gunakan pemeriksa nomor seri di bawah ini untuk melihat apakah perangkat Anda memenuhi syarat untuk program ini," tulis Apple di laman resmi dukungan (support) untuk iPhone, dengan menyediakan kolom pengisian nomor seri iPhone untuk diisi pengguna.
Apple mengatakan program ini tidak berdampak pada iPhone 8 Plus dan model lainnya. Ini berarti tidak ada cacat manufaktur pada model lain selain iPhone 8.