REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah menghadirkan Redmi 5A pada Desember 2017, Xiaomi resmi meluncurkan penerus ponsel tersebut, Redmi 6A. Tidak hanya itu, Xiaomi juga membawa versi lebih tinggi dari seri tersebut, yaitu Redmi 6.
"Redmi 6A merupakan peningkatan dari Redmi 5A yang kini dilengkapi dengan AI Potrait Mode. Sementara Dual Camera juga disukai pengguna, untuk itu kami menghadirkan Redmi 6 yang juga dilengkapi dengan Face Unlock," ujar Xiaomi Indonesia Country Manager Steven Shi, dalam acara peluncuran di Jakarta, Selasa (4/9).
Xiaomi Redmi 6A mengusung layar Full Screen 5,45 inci dengan aspek rasio 18:9. Ponsel ini dibekali kamera belakang 13MP dan kamera selfie 5MP dengan AI Potrait Mode, serta AI Face Unlock.
Redmi 6A juga dipersenjatai chipset dari Mediatek yaitu Helio A22, prosesor quad core yang dibuat dengan proses 12nm. Ponsel tersebut diperkuat dengan RAM 2GB dan ROM 16GB yang dapat diperluas dengan hingga 256GB.
Dibekali baterai 3.000mAh, Redmi 6A mendukung dual 4G dan dual standby. Sementara itu, versi lebih tinggi, Redmi 6, diperkuat dengan prosesor Helio P22 yang juga dibuat dengan proses 12nm.
Ponsel dengan layar 5,45 inci ini dibekali dual kamera belakang dengan konfigurasi 12MP+5MP dan kamera depan 5MP, yang juga hadir dengan teknologi AI face unlock.
Redmi 6 juga dibekali triple slot, dual 4G, dan dual standby, dan satu slot MicroSD untuk memperluas ruang hingga 256 GB.
Redmi 6A dibandrol dengan harga Rp 1,249 juta, sementara Redmi 6 ditawarkan dengan harga Rp 1,999 juta untuk varian RAM 3GB dan ROM 32GB, dan Rp 2,399 juta untuk varian RAM 6GB dan ROM 64GB.
Hadir dalam pilihan warna black, gold, dan blue, Redmi 6A tersedia di Blibli.com dan Authorized Mi Store pada 10 September, sementara Redmi 6 yang juga tersedia dalam pilihan warna yang sama akan hadir di Lazada dan Authorized Mi Store pada 6 September.